Berita Populer Sulteng

Berita Populer Sulteng: Pemuda Mencuri TV Diringkus hingga Tim SAR Temukan Kapal Cepat Hilang Kontak

Pemuda mencuri TV di Kelurahan Lere diringkus polisi menjadi salah satu Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin.

Handover/Humas Polres Palu
Kepolisian Sektor (Polsek) Palu Barat berhasil menangkap ERR alias R (18) terduga pelaku pencurian Tv di Jl Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu. 

TRIBUNPALU.COM - Berikut tiga Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin, Sabtu (4/12/2021).

Pemuda mencuri TV di Kelurahan Lere diringkus polisi menjadi salah satu Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin.

Selain itu ada juga Berita Populer Sulteng lainnya mengenai Tim SAR temukan kapal cepat yang hilang kontak di Morowali.

1. Pemuda Mencuri TV di Kelurahan Lere Diringkus

Kepolisian Sektor (Polsek) Palu Barat berhasil menangkap ERR alias R (18).

Dia didiga melakukan pencurian TV di Jl Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu.

Pelaku melakukan aksinya terebut di Jl Marjun Habib, Keurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Sabtu (6/3/2021) malam.

Kapolres Palu AKBP Bayu Indra Wiguno mengatakan, penangkapan itu atas dasar laporan polisi nomor: Lp B/85/IV/2021/sulteng/res palu/sek palubarat.

Mendapatkan pengaduan itu, polisi langsung melakukan penyelidikan terkait identitas pelaku.

Sehingga tim opsnal mendapatkan informasi, bahwa terduga berinisal ERR alias R, Jumat (3/12/2021) sore.

Bahwa ia tinggal di Jl Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Palu Barat.

"Kemudian Kapolsek Palu Barat IPTU Rustang memerintahkan anggotanya menuju ke lokasi itu," kata AKBP Bayu Indra Wiguno.

"Sampai di rumahnya, anggota berhasil meringkus pelaku dan langsung di gelandang ke Mapolsek Palu Barat," tuturnya menambahkan.

Saat dilakukan introgasi, pelaku mengakui telah melakukan pencurian itu.

Dengan barang bukti diamankan satu unit Tv LCD merk Sharp 61 Inch.

2. Sebanyak 1.500 Huntap Pombewe Belum Terisi Semua

Hunian Tetap (Huntap) di Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah sepenuhnya sudah siap huni.

Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi mengatakan, sebelumnya memang listrik di wilayah Huntap tersebut masih terkendala.

"Itu listrik sudah dibayar ke PLN, kira-kira apa tindakan kita untuk proses percepatan ini, yang jelas pihak PUPR melalui BPPW sudah bayar lunas listrik," ungkap Wabup Sigi.

Dia menjelaskan, Bupati sudah menyetujui untuk segera masyarakat menempati huntap.

"Ini hanya sisa menunggu SK Bupatinya," ujarnya.

Mantan Sekcam Kulawi Selatan itu menyebutkan, sekitar 190 unit huntap terbangun di Pombewe padahal sudah siap.

"Target bangunan itu 1.500 unit, sepanjang masih dibutuhkan," sebut Samuel.

Ia merincikan, saat ini huntap terbangun di Pombewe 500 unit dari Yayasan Buddha Tzu Chi tambah 72 Mayapada dan 400 PUPR.

"itu belum semua ditinggali khususnya yang dari PUPR," jelasnya.

Dari data dihimpun TribunPalu.com, Huntap Pombewe berdiri di atas lahan seluas 104 hektare.

Target pembangunan dari Pemerintah sendiri adalah 1500 unit hunian tetap.

Pembangunan huntap di Pombewe terbagi atas tiga pihak antara lain Yayasan BudhaTzu Chi, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Perumahan Rakyat, serta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bekerjasama dengan PT. Bank Mayapada Internasional Tbk.

Huntap dibangun Yayasan Budha Tzu Chi membangun 1000 unit hunian.

Sedangkan Kementerian PUPR sendiri membangun 400 unit hunian.

Sedangkan Pemprov Sulteng bersama Bank Mayapada membangun 72 unit.

3. Tim SAR Temukan Kapal Cepat yang Hilang Kontak di Morowali

Kapal cepat atau sppedboat yang dilaporkan hilang kontak di perairan Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah ditemukan, Kamis (2/12/2021).

Kapal cepat dengan 3 Person on Boat (POB) itu ditemukan di perairan Pulau Menui dan dibawa ke wilayah Kendari.

Kepala Kantor Basarnas Palu Andrias Hendrik Johanes mengatakan, Kamis malam Tim SAR mendapat informasi dari anak salah seorang korban.

Bahwa pada Kamis pagi KMN Tiga Putra sedang melintas dan menemukan Kapal Cepat Hercules di sebelah utara Pulau Menui Sulawesi Tengah.

"Semua POB dalam keadaan selamat dan dievakuasi ke Pelabuhan Samudera Kendari," kata Andrias, Jumat (3/12/2021) siang.

Mendapat informasi itu, Tim SAR Gabungan melakukan Koordinasi dengan Kantor SAR Kendari agar membantu proses evakuasi.

Jumat dini hari, kapal cepat dan korban tiba dengan selamat di Pelabuhan Samudera Kendari.

Korban antara lain bernama Minto Kuamanto (27) warga Desa Sambulangan Bangkep, Robert (48) kapten kapal dan istrinya Heni (49) warga Desa Benteng Selatan Kabupaten Selayar.

Sebelumnya, sebuah kapal cepat atau sppedboat dilaporkan hilang kontak di perairan Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Kamis (2/12/2021).

Kapal tersebut berpenumpang 3 orang, 2 penumpang di antaranya adalah suami istri.

Informasi yang dihimpun TribunPalu.com menyebutkan, speedboat Hercules tersebut berangkat dari Desa Mata Maling, Kecamatan Buko, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah.

Kapal ini berangkat menuju Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan sejak tanggal 29 November 2021.

Sesuai rencana, kapal itu berlayar melewati perairan Bungku Morowali.

Lalu mengisi BBM di Kendari dan Bau-bau, Sulawesi Tenggara.

Namun hingga saat ini, kapal berpenumpang 3 orang tersebut belum sampai tujuan atau hilang kontak.

Humas Kantor SAR Palu, Fatmawati mengaku, pihaknya telah menerjunkan 4 personel rescue dari Pos SAR Morowali, siang tadi.

"Mereka akan menyisir pesisir pantai Bungku, Morowali dengan menggunakan LCR," ungkap Fatma, Kamis (2/12/2021).

Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Kantor SAR Kendari, Pos SAR Luwuk, dan nelayan di pesisir Morowali. (*)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved