Asbabun Nuzul Surah Al Humazah, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin, Terjemahan dan Tafsir Singkatnya
Berikut ini TribunPalu sampaikan asbabun nuzul Surah Al Humazah lengkap dengan bacaan Arab, latin, terjemahan dan tafsirnya.
Asbabun Nuzul Surah Al Humazah, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin, Terjemahan dan Tafsir Singkatnya
TRIBUNPALU.COM - Berikut ini TribunPalu sampaikan asbabun nuzul Surah Al Humazah lengkap dengan bacaan Arab, latin, terjemahan dan tafsirnya.
Surah Al Humazah merupakan salah satu surah yang berada di dalam Al Quran, lebih tepatnya surah ke-104.
Surah ini terdiri dari 9 ayat yang tergolong dalam surah Makiyyah karena diturunkan di Kota Makkah.
Al Humazah memiliki arti pengumpat, yang diambil dari ayat pertamanya.
Secara keseluruhan, surah ini bercerita tentang Walid bin Mughirah yang menggunjing Rasulullah SAW.
Melansir dari laman bersamadakwah.net, Walid bin Mughirah sering menggunjing Rasulullah SAW saat tidak berhadapan dengan beliau.
Kemudia saat berada di depan beliau, Walid bin Mughirah justru malah mencela Rasulullah SAW.
Ternyata Walid bin Mughirah tidak sendiri, Umayyah bin Khalaf juga melakukan hal yang sama kepada Rasulullah SAW.
Oleh karena itu Muhammad bin Ishak dan Suhaili menyebutkan jika asbabun nuzul asal usul diturunkannya Surah Al Humazah terkait dengan perbuatan Umayyah bin Khalaf ini.
Baca juga: Tafsir Singkat Surah Al Kahfi Ayat 21 hingga 25, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latih dan Terjemahannya

Namun juga terdapat sebuah pendapat dari Abu Hayyan.
Ia mengatakan Surah Al Humazah diturunkan adanya kaitan perbuatan Aksnas bin Syariq, Ash bin Wail, Jaamil bin Mu'ammar, Walid bin Mughirah atau Umayyah bin Khalaf.
Ia menyebut bisa jadi surah ini turun untuk menceritakan perbuatan mereka, bukan hanya salah satu di antaranya saja.
Maka dari itu dapat disimpulkan, Surah Al Humazah ini turun karena sifat-sifat seperti menggunjing dan mencela Rasulullah SAW.
Untuk mengetahui lebih lengkapnya, TribunPalu menginformasikan bacaan dan tafsir Surah Al Humazah yang dilansir dari quran. kemenag.go.id.
Bacaan Surah Al Humazah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍۙ - ١
Wailul likulli humazatil lumazah.
Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,
ۨالَّذِيْ جَمَعَ مَالًا وَّعَدَّدَهٗۙ - ٢
Alladzii jama’a maalaaw wa’addadah.
yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,
يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ - ٣
Yakhsabu anna maalahuu akhladah
dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya.
كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِۖ - ٤
Kallaa layumbadzanna fil huthomah.
Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah.
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْحُطَمَةُ ۗ -
Baca juga: Asbabun Nuzul Surah Al Fil, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin, Terjemahan hingga Tafsirnya
٥
Wamaa adrooka mal huthomah.
Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?
نَارُ اللّٰهِ الْمُوْقَدَةُۙ - ٦
Naarulloohil muuqodah.
(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,
الَّتِيْ تَطَّلِعُ عَلَى الْاَفْـِٕدَةِۗ - ٧
Allatii taththoli’u ‘alal af’idah.
yang (membakar) sampai ke hati.
اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ - ٨
Innahaa ‘alaihim mu’shodah.
Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka,
فِيْ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍ ࣖ - ٩
Fii ‘amadim mumaddadah
(sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang.
Baca juga: Asbabun Nuzul Surah Al Quraisy, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin, Terjemahan & Tafsirnya
Tafsir Surah Al Humazah
Ayat 1
Celakalah bagi setiap pengumpat atau pencaci, baik dengan ucapan atau isyarat, dan demikian pula pencela dengan menampilkan keburukan orang lain untuk menghinakannya. Perbuatan ini berdampak buruk dalam pergaulan karena mencoreng wibawa dan kehormatan seseorang, serta menghilangkan kepercayaan kepada orang tersebut.
Ayat 2
Celakalah orang yang sifatnya demikian, yang selalu menyibukkan diri dan berorientasi pada mengumpulkan harta benda dan menghitung-hitungnya. Dia merasa nyaman untuk menumpuk dan menghitung harta untuk menjamin kehidupannya di masa datang, dan enggan me-nunaikan hak Allah dalam hartanya itu.
Ayat 3
Dia senang dan sibuk mengumpulkan harta karena mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkan hidupnya di dunia. Dia terbuai oleh hartanya dan lupa bahwa harta sebanyak apa pun tidak akan dapat digunakan untuk menolak datangnya sesuatu yang tidak diinginkannya, yaitu kematian.
Ayat 4
Sekali-kali tidak! Harta itu tidak akan menolak datangnya kematian kepadanya. Setelah mati dan dihisab atas perbuatan buruknya itu, pasti dia akan dilemparkan dan dicampakkan dengan hina ke dalam neraka Hutamah oleh para malaikat Zabaniah yang bengis, kasar, dan galak.

Baca juga: Tafsir Singkat Surah Al Maun, Lengkap dengan Bacaan Arab, Latin dan Terjemahannya
Ayat 5
Dan tahukah kamu apakah neraka Hutamah itu? Demikian pertanyaan Allah guna menarik perhatian serius manusia terhadap apa yang disampaikan-Nya.
Ayat 6
Hutamah ialah api azab Allah yang dinyalakan,
Ayat 7
yang panasnya menembus dada manusia sampai ke hati lalu membakarnya. Hati adalah organ yang paling sensitif terhadap rasa sakit dalam kadar kecil sekalipun, lalu bagaimana bila api neraka itu sampai membakarnya hingga lebur?
Ayat 8
Sungguh, api itu ditutup rapat atas diri mereka yang suka mengumpat, mencela, mengumpulkan harta, dan menghitung-hitungnya. Tidak ada celah sedikit pun yang memungkinkan udara dari luar merembes masuk. Akibatnya, kadar panas api itu tidak pernah turun, bahkan terus naik.
Ayat 9
Para pendosa itu diikat dengan erat pada tiang-tiang yang panjang hingga mereka tidak dapat bergerak sedikit pun di Hutamah itu, apa lagi keluar darinya.
(TribunPalu.com/Hakim)