Bacaan dan Tafsir Surah Asy Syams Ayat 1 hingga 7, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Berikut ini TribunPalu sampaikan bacaan dan tafsir Surah Asy Syams ayat 1 hingga 7 lengkap dengan artinya.
Bacaan dan Tafsir Surah Asy Syams Ayat 1 hingga 7, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya
TRIBUNPALU.COM - Asy Syams merupakan salah satu surah yang berada di dalam Al Quran.
Surah ini diturunkan di Makkah, sehingga tergolong dalam surah Makiyah.
Surah Asy Syams turun setelah surah Al Qadr.
Melansir dari laman Tribunnews Surabaya, Surah Asy Syams dianjurkan untuk dibaca saat melaksanakan salat Dhuha di rakaat pertama.
Sedangkan rakaat keduanya ialah membaca Surah Ad Dhuha.
Surah Asy Syams memiliki arti matahari yang terdiri dari 15 ayat.
Secara garis besar, Surah Asy Syams menejlaskan tentang dorongan manusia dalam membersihkan jiwanya.
Hal tersebut bertujuan untuk mendapatkan keberuntungan di dunia dan di akhirat kelak.
Untuk mengetahuinya lebih detail, berikut ini TribunPalu sampaikan bacaan dan tafsiran Surah Asy Syams ayat 1 hingga 7 yang dilansir dari laman quran, kemenag.go.id.
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Lail Ayat 15 hingga 21, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin& Terjemahannya

Bacaan Surah Asy Syam Ayat 1 hingga 7
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ
bismillaahir-rohmaanir-rohiim
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
1. وَالشَّمْسِ وَضُحٰىهَا
wasy-syamsi wa dhuhaahaa
"Demi matahari dan sinarnya pada pagi hari,"
2. وَالْقَمَرِ إِذَا تَلٰىهَا
wal-qomari izaa talaahaa
"demi bulan apabila mengiringinya,"
3. وَالنَّهَارِ إِذَا جَلّٰىهَا
wan-nahaari izaa jal-laahaa
"demi siang apabila menampakkannya,"
4. وَالَّيْلِ إِذَا يَغْشٰىهَا
wal-laili izaa yaghsyaahaa
"demi malam apabila menutupinya (gelap gulita),"
5. وَالسَّمَآءِ وَمَا بَنٰىهَا
was-samaaa-i wa maa banaahaa
"demi langit serta pembinaannya (yang menakjubkan)".
6. وَالْأَرْضِ وَمَا طَحٰىهَا
wal-ardhi wa maa thohaahaa
"demi bumi serta penghamparannya,"
7. وَنَفْسٍ وَمَا سَوّٰىهَا
wa nafsiw wa maa sawwaahaa
"demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)nya,"
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Lail Ayat 8 hingga 14, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin & Terjemahannya

Tafsir Surah Asy Syams Ayat 1 hingga 7
Ayat 1
Demi matahari dan semburat sinarnya pada pagi hari. Penciptaan matahari, peredarannya pada poros dan orbitnya membuktikan kuasa Allah. Sinarnya yang terang dan panas sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia di bumi.
Allah bersumpah dengan matahari dan cahayanya pada waktu duha yang sangat terang dan kontras dengan sesaat sebelumnya di mana kegelapan menutup alam ini. Kemudian Allah bersumpah dengan bulan yang bertolak belakang dengan matahari, sebab ia bukan sumber cahaya tetapi hanya menerima cahaya dari matahari. Menurut kajian ilmiah, cahaya di pagi hari adalah yang paling lengkap kekayaan panjang gelombangnya. Oleh karena itu, cahaya matahari pagi paling baik khasiatnya bagi manusia. Matahari adalah sumber energi utama bagi manusia, sedang cahayanya terdiri dari cahaya tampak, inframerah, dan ultraviolet. Cahaya tampak memiliki tujuh spektrum yang berbeda dan masing-masing memiliki kegunaan yang berbeda bagi tubuh manusia. Adapun inframerah bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit pada otot-otot, dan ultraviolet berfungsi sebagai fitokatalis yang mempercepat perubahan pro-vitamin D yang ada pada kulit manusia menjadi vitamin D.
Ayat 2
Demi bulan apabila mengiringinya dan menggantikan tugasnya menerangi bumi setelah matahari itu terbenam. Bulan muncul dalam bentuk bulan sabit, kemudian seiring pergantian hari berubah menjadi purnama, dan kembali ke bulan sabit lagi pada akhir bulan.
Allah bersumpah dengan matahari dan cahayanya pada waktu duha yang sangat terang dan kontras dengan sesaat sebelumnya di mana kegelapan menutup alam ini. Kemudian Allah bersumpah dengan bulan yang bertolak belakang dengan matahari, sebab ia bukan sumber cahaya tetapi hanya menerima cahaya dari matahari. Menurut kajian ilmiah, cahaya di pagi hari adalah yang paling lengkap kekayaan panjang gelombangnya. Oleh karena itu, cahaya matahari pagi paling baik khasiatnya bagi manusia. Matahari adalah sumber energi utama bagi manusia, sedang cahayanya terdiri dari cahaya tampak, inframerah, dan ultraviolet. Cahaya tampak memiliki tujuh spektrum yang berbeda dan masing-masing memiliki kegunaan yang berbeda bagi tubuh manusia. Adapun inframerah bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit pada otot-otot, dan ultraviolet berfungsi sebagai fitokatalis yang mempercepat perubahan pro-vitamin D yang ada pada kulit manusia menjadi vitamin D.
Ayat 3
Demi siang apabila menampakkannya, yakni menampakkan matahari. Siang yang terang menjadi waktu bagi manusia untuk beraktivitas.
Selanjutnya Allah bersumpah dengan siang dan malam. Siang menampakkan matahari, sedangkan malam menyembunyikan matahari. Dengan ini, Allah memberikan isyarat tentang sistem perputaran bulan dan bumi terhadap matahari sebagai penanda waktu bagi manusia. Perputaran bumi terhadap matahari menimbulkan sistem penanda waktu syamsiah sedang perputaran bulan terhadap bumi menimbulkan penanda waktu qomariyah. Pergerakan ketiga benda langit ini yang begitu terstruktur tersebut menunjukkan betapa kuasa Allah.
Ayat 4
Demi malam apabila menutupinya sehingga suasana menjadi gelap gulita. Malam menjadi waktu istirahat bagi manusia guna mengembalikan kekuatan untuk kembali beraktivitas esok hari.
Selanjutnya Allah bersumpah dengan siang dan malam. Siang menampakkan matahari, sedangkan malam menyembunyikan matahari. Dengan ini, Allah memberikan isyarat tentang sistem perputaran bulan dan bumi terhadap matahari sebagai penanda waktu bagi manusia. Perputaran bumi terhadap matahari menimbulkan sistem penanda waktu syamsiah sedang perputaran bulan terhadap bumi menimbulkan penanda waktu qomariyah. Pergerakan ketiga benda langit ini yang begitu terstruktur tersebut menunjukkan betapa kuasa Allah.
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Lail Ayat 1 hingga 7, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin & Terjemahannya
Ayat 5
Demi langit serta pembinaannya yang menakjubkan. Langit yang kukuh laksana atap yang melindungi manusia di bawahnya. Langit menjadi tempat bagi miliaran benda langit yang beredar pada orbit masing-masing. Tidak ada benturan antara satu benda langit dengan lainnya. Semuanya mencerminkan kekuasaan Zat Yang Mahakuasa dan Mahaperkasa.
Selanjutnya lagi, Allah bersumpah dengan langit dan bumi. Langit, yaitu kosmos beserta segala isinya, menyangga langit itu sehingga tetap berfungsi sebagai atap bumi. Dan bumi itu terhampar sehingga menyediakan potensi-potensi yang dapat dimanfaatkan manusia untuk hidup di atasnya.
Ayat 6
Demi bumi serta penghamparannya sehingga menjadi tempat makhluk hidup berpijak. Karena bumi terhampar luas, manusia dapat dengan mudah berpindah dari satu ke tempat lain.
Selanjutnya lagi, Allah bersumpah dengan langit dan bumi. Langit, yaitu kosmos beserta segala isinya, menyangga langit itu sehingga tetap berfungsi sebagai atap bumi. Dan bumi itu terhampar sehingga menyediakan potensi-potensi yang dapat dimanfaatkan manusia untuk hidup di atasnya.
Ayat 7
Demi jiwa serta penyempurnaan ciptaannya. Jiwa bukan materi sebagaimana benda-benda yang disebut sebelumnya, tetapi jiwa mempunyai peran yang sangat sentral dalam membentuk perilaku manusia.
Terakhir, Allah bersumpah dengan diri manusia yang telah Ia ciptakan dengan kondisi fisik dan psikis yang sempurna. Setelah menciptakannya secara sempurna, Allah memasukkan ke dalam diri manusia potensi jahat dan baik.
(TribunPalu/Hakim)