Heboh Witan Sulaeman Dijemput Naik Mobil Pick Up di Kota Palu, Disebut Ada Miss Komunikasi

TRIBUNPALU.COM - Viral di media sosial video memperlihatkan pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman dijemput naik mobil pick up saat tiba di Kota Palu.

Dalam video berdurasi 40 detik, terlihat Witan duduk di bak mobil pick up, diduga setelah mendarat di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu.

Terlihat lokasi direkamnya video itu di sekitar pintu keluar bandara.

Dalam video terlihat beberapa orang berada di bak mobil pick up bersama Witan Sulaeman.

Baca juga: Beredar Video Pemain Timnas Indonesia Witan Sulaeman Pulang ke Kota Palu Naik Mobil Pick Up

Adapun perekam video tersebut adalah ayah Witan Sulaeman, Humaidi.

Beredarnya video tersebut menuai reaksi negatif dari warganet.

Tak sedikit netizen menyayangkan penyambutan seadanya seorang atlet nasional asal Kota Palu.

Baca juga: Pesepakbola Palu Witan Tampil Impresif di Piala AFF tapi Nilai Pasar Malah Turun, Ini Nilainya Kini

Salah satu kekecewaan penjemputan sederhana Witan disampaikan akun Facebook Ayahnya Hanin Thahir.

“Atlet TIMNAS Indonesia Witan Sulaiman pulang kampung hanya dijemput dengan mengunakan mobil PickUp. Maap dek, pemprov lagi sibuk urus investor Asing. Jadi ndak ada waktu untuk mengurus attlet yang sudah mengharumkan nama Indonesia,” tulisnya.

Mengenai Witan yang dijemput naik mobil pick up, disebutkan telah terjadi miss komunikasi.

Hal itu disampaikan Ketua Harian Persipal Palu, Ronny Tanusaputra melalui akun Facebook pribadinya.

Ronny menyebut, miss komunikasi terjadi karena adanya perubahan jadwal Witan pulang ke Kota Palu.

Baca juga: Intip Isi Rumah Witan Sulaeman di Palu, Ada Foto Bareng Jokowi hingga Sepatu dari Shin Tae-yong

Ia menuturkan, pihak Persipal sebenarnya sudah merencanakan untuk menjemput Witan di tanggal 8 Januari 2022.

Namun, winger Timnas Indonesia itu ternyata tiba di Kota Palu pada Jumat (7/1/2022).

“Sedikit klarifikasi mengenai Witan, putra kebanggaan Sulteng, sejatinya tanggal 8 besok Persipal akan sedikit melakukan penjemputan atas informasi Witan melalui manager Persipal,” kata Ronny.

“Namun terjadi perubahan jadwal yang kami tidak ketahui sehingga terjadi miss komunikasi,” tuturnya. (*)