Kantor Keimigrasian Gelar Apel Nasional Gabungan di Perairan Teluk Palu

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Nur Saleha

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kantor Keimigrasian Palu menggelar apel nasional gabungan di perairan Teluk Palu, kawasan Kelurahan Pantoloan, Kecamatan Tawaeli, Kota Palu, Rabu (19/1/2022).

Apel digelar tersebut sebagai salah satu rangkaian acara menuju Hari Bhakti Imigrasi Ke-72.

Serta memperkuat penegakan hukum di perairan Sulawesi Tengah.

Apel pantroli itu dihadiri secara hybrid oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonnal Laoly serta Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sjarief Hiariej.

Dalam sambutannya, Menteri Hukum dan HAM Yasonnal H Laoly menyampaikan, bahwa keamanan dan ketertiban suatu wilayah negara menjadi tanggungjawab bersama seluruh pemangku kepentingan di negeri. 

Dengan demikian, dibutuhkan kolaborasi dan sinergi antar para penegak hukum, penjaga perbatasan, dan penjaga kedaulatan.

“Pengawasan terhadap pintu gerbang negara dan perbatasan menjadi sesuatu yang penting karena 3 tahun ini pandemi Covid-19 telah melanda negeri ini," ungkapnya.

"Pengawasan dan pengamanan terhadap keluar masuknya WNA maupun WNI kedalam dan keluar negeri menjadi bagian dari pencegahan masuknya virus covid dengan ragam varian yang terus berkembang, seperti misalnya omicron yang disinyalir masuk dari luar negeri ke Indonesia," tambah Yasonna.

Ia juga menyebutkan, pengamanan dan pengawasan yang baik juga mencegah masuknya berbagai pengaruh negative atau kejahatan yang dibawa dari oknum WNA yang tidak bertanggungjawab.

Diketahui, apel patroli laut yang diselenggarakan Oleh Kantor Imigrasi Palu itu dihadiri oleh Direktur Kepolisian Perairan dan Udara Polda Sulteng, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Pantoloan, Kepala Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe B Pantoloan, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Teluk Palu dan Komandan TNI AL Palu.

Kegiatan tersebut juga diakhiri dengan penandatangan komitmen bersama terkait pengawasan lintasan dan penjagaan keamanan laut dan lintasan garis pantai di wilayah Sulawesi Tengah. (*)