Bacaan dan Tafsir Surah Al Insyiqaq Ayat 11 hingga 15, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin & Artinya
Berikut ini TribunPalu sampaikan bacaan dan tafsir Surah Al Insyiqaq ayat 11 hingga 15 lengkap dengan artinya.
Bacaan dan Tafsir Surah Al Insyiqaq Ayat 11 hingga 15, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya
TRIBUNPALU.COM - Al Insyiqaq merupakan salah satu surah yang berada di dalam kitab suci Al Quran.
Surah ini terdiri dari 25 ayat, yang berada di juz 30.
Surah Al Insyiqaq menjadi surah yang ke-84 dalam Al Quran.
Surah Al Insyiqaq termasuk ke dalam surah Makiyah lantaran turun di Kota Mekah.
Al Insyiqaq diambil dari ayat pertamanya yang memiliki arti 'terbelah.
Melansir dari kanal YouTube Firanda Andirja, Ustaz Dr Firanda Andirja, M.A mengatakan jika Surah Al Insyiqaq menjelaskan tentang kedahsyatan di hari kiamat.
Surah Al Insyiqaq dikatakannya juga sebagai salah satu surah dari tiga rangkaian surah yang menjelaskan tentang kiamat.
Hal itu serupa dengan perkataan Nabi Muhamamd SAW:
"Barang siapa yang ingin melihat hari kiamat seakan-akan dia melihat langsung, maka bacalah Surah At Takwir, Surah Al Infitar dan bacalah Surah Al Insyiqaq".
Untuk mengetahui lebih detail, berikut TribunPalu sampaikan bacaan dan tafsir Surah Al Insyiqaq lengkap dengan artinya.
Artikel ini telah TribuPalu lansir dari laman Quran Kemanag RI.
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Insyiqaq Ayat 6 hingga 10, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Bacaan Surah Al Insyiqaq Ayat 11 hingga 15
فَسَوْفَ يَدْعُوْ ثُبُوْرًاۙ - ١١
Fa saufa yad'ụ ṡubụrā
Maka dia akan berteriak, “Celakalah aku!”
وَّيَصْلٰى سَعِيْرًاۗ - ١٢
Wa yaṣlā sa'īrā
Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).
اِنَّهٗ كَانَ فِيْٓ اَهْلِهٖ مَسْرُوْرًاۗ - ١٣
Innahụ kāna fī ahlihī masrụrā
Sungguh, dia dahulu (di dunia) bergembira di kalangan keluarganya (yang sama-sama kafir).
اِنَّهٗ ظَنَّ اَنْ لَّنْ يَّحُوْرَ ۛ - ١٤
Innahụ ẓanna al lay yaḥụr
Sesungguhnya dia mengira bahwa dia tidak akan kembali (kepada Tuhannya).
بَلٰىۛ اِنَّ رَبَّهٗ كَانَ بِهٖ بَصِيْرًاۗ - ١٥
Balā inna rabbahụ kāna bihī baṣīrā
Tidak demikian, sesungguhnya Tuhannya selalu melihatnya.
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Inssyiqaq Ayat 1 hingga 5, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Tafsir Surah Al Insyiqaq Ayat 11 hingga 15
Ayat 11
Maka dia akan berteriak, “Celakalah aku!” (Lihat: Surah al-Hàqqah/69: 25–29). Dia merasa lebih baik mati daripada harus merasakan menghadapi azab yang akan menimpanya. Itulah balasan bagi mereka yang telah mendustakan rasul, mengingkari Allah, dan berbuat maksiat.
Dalam ayat-ayat ini, Allah menerangkan bahwa golongan kedua adalah mereka yang banyak mengerjakan perbuatan maksiat, durhaka, dan tidak diridai Allah. Mereka akan menerima catatan perbuatan mereka dengan tangan kiri, dan dari belakang, kemudian mereka dimasukkan ke dalam neraka. Dan adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kirinya, maka dia berkata, "Alangkah baiknya jika kitabku (ini) tidak diberikan kepadaku. Sehingga aku tidak mengetahui bagaimana perhitunganku. Wahai, kiranya (kematian) itulah yang menyudahi segala sesuatu. Hartaku sama sekali tidak berguna bagiku. Kekuasaanku telah hilang dariku." (al-haqqah/69: 25-29)
Ayat 12
Dan tidak hanya itu, dia juga akan masuk ke dalam api neraka yang menyala-nyala dan kadar panasnya jauh lebih tinggi daripada api dunia.
Dalam ayat-ayat ini, Allah menerangkan bahwa golongan kedua adalah mereka yang banyak mengerjakan perbuatan maksiat, durhaka, dan tidak diridai Allah. Mereka akan menerima catatan perbuatan mereka dengan tangan kiri, dan dari belakang, kemudian mereka dimasukkan ke dalam neraka. Dan adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kirinya, maka dia berkata, \"Alangkah baiknya jika kitabku (ini) tidak diberikan kepadaku. Sehingga aku tidak mengetahui bagaimana perhitunganku. Wahai, kiranya (kematian) itulah yang menyudahi segala sesuatu. Hartaku sama sekali tidak berguna bagiku. Kekuasaanku telah hilang dariku.\" (al-haqqah/69: 25-29)
Ayat 13
Sungguh, dia yang menerima catatan amalnya dari arah belakang dahulu di dunia bergembira di kalangan keluarganya yang kafir. Mereka melampiaskan hawa nafsu dengan kufur dan berbuat maksiat, seakan mereka akan hidup selamanya.
Baca juga: Bacaan dan Tafsir Surah Al Kahfi Ayat 56 hingga 60, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Dalam ayat-ayat ini, Allah menjelaskan bahwa ada dua hal yang menjadi sebab mengapa mereka menerima catatan amalnya dengan tangan kiri, yaitu: pertama, mereka berbuat sekehendak hatinya, mengerjakan kejahatan dan kemaksiatan dengan tidak memikirkan akibat buruk yang akan menimpa mereka di akhirat kelak. Kedua, mereka menyangka bahwa mereka tidak akan kembali kepada Tuhannya dan tidak akan dibangkitkan kembali untuk dihisab dan menerima hasil perbuatan mereka di dunia.
Ayat 14
Sesungguhnya dia menikmati kekafirannya, merasa leluasa berbuat maksiat, dan mengira bahwa dia tidak akan kembali kepada Tuhan untuk dimintai pertanggungjawaban.
Dalam ayat-ayat ini, Allah menjelaskan bahwa ada dua hal yang menjadi sebab mengapa mereka menerima catatan amalnya dengan tangan kiri, yaitu: pertama, mereka berbuat sekehendak hatinya, mengerjakan kejahatan dan kemaksiatan dengan tidak memikirkan akibat buruk yang akan menimpa mereka di akhirat kelak. Kedua, mereka menyangka bahwa mereka tidak akan kembali kepada Tuhannya dan tidak akan dibangkitkan kembali untuk dihisab dan menerima hasil perbuatan mereka di dunia.
Ayat 15
Tidak demikian. Mereka pasti akan kembali kepada Allah untuk mempertanggungjawabkan semua perbuatannya. Sesungguhnya Tuhannya selalu melihat dan mencatat perbuatan-nya, lalu Dia akan membalasnya dengan sangat adil. Perbuatan baik dibalas kebaikan dan perbuatan buruk dibalas dengan siksa.
Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa mereka sesungguhnya akan kembali kepada-Nya dan akan menerima hasil perbuatan mereka di dunia. Orang yang saleh dan patuh mengerjakan perintah-Nya akan dimasukkan ke dalam surga, sedang orang yang durhaka dan banyak berbuat maksiat akan dimasukkan ke dalam neraka.
(TribunPalu/Hakim)