Sulteng Hari Ini
Bulog Sulteng Sebut Kenaikan Harga Minyak Goreng Bukan karena Kelangkaan
Harga minyak goreng termasuk di Sulawesi Tengah (Sulteng) terus mengalami kenaikan beberapa waktu terakhir.
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fandy Ahmat
TRIBUNPALU.COM, PALU - Harga minyak goreng termasuk di Sulawesi Tengah (Sulteng) terus mengalami kenaikan beberapa waktu terakhir.
Namun demikian, Pemimpin Wilayah (Pinwil) Bulog Sulteng David Susanto menyebut kenaikan harga minyak goreng bukan karena kelangkaan.
Ia menuturkan, harga minyak goreng naik mengikuti mekanisme pasar atau kondisi perekonomian saat ini.
Hal itu disampaikan David saat ditemui di ruang kerjanya Jl Moh Hatta, Kelurahan Tatura Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Selasa (8/3/2022).
Baca juga: 30 Anggota Satpol PP Banggai Dikirim ke Palu, Ada Apa?
"Harga komoditi naik sejak awal termasuk minyak goreng. Bukan kelangkaan, barang di pasar tetap ada cuma harganya saja tinggi. Apalagi menjelang Ramadan," ujarnya.
Minyak goreng seperti di Palu kian diburu masyarakat meskipun harganya melonjak Rp 20.000 per liter.
Baca juga: Gubenur Sulteng Janjikan Dukungan Penuh untuk Satgas Madago Raya
Guna menstabilkan harga, pihak Bulog terus menggencarkan pasar murah di sejumlah daerah di Sulteng.
"Operasi pasar murah kami rutinkan dengan harapan harga komoditi kembali normal. Seperti kemarin operasi pasar murah kami gelar di Donggala," tutur David.(*)
