Banjir Banggai
Mengintip Dapur Umum untuk Korban Banjir di Desa Dondo Banggai, Berhimpitan Membungkus Makanan
Sejumlah ibu-ibu tampak sibuk di Desa Dondo, Kecamatan Balantak Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Jumat (11/3/2022).
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Sejumlah ibu-ibu tampak sibuk di Desa Dondo, Kecamatan Balantak Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Jumat (11/3/2022).
Di dalam ruangan kecil, mereka berhimpitan membungkus makanan yang sebelum dimasak bersama-sama.
Makanan itu disiapkan untuk disalurkan kepada korban banjir bandang di Desa Dondo.
Selain untuk korban, ibu-ibu juga menyiapkan makanan untuk para relawan yang maupun petugas yang bekerja membersihkan material banjir dan memperbaiki rumah warga yabg rusak.
Menu yang disiapkan beragam. Ada ayam, ikan, telur, dan aneka sayuran.
"Banyak kali mereka memasak. Karena makanan juga buat yang kerja bakti. Masyarakat desa tetangga ikut membantu kerja bakti," kata Kepala Sub Bidang Kedaruratan BPBD Banggai, Albar B Hi Kalabe.
Baca juga: 3 Pelaku Pengeroyokan Warga di Bahodopi Morowali Terancam 5 Tahun Penjara
BPBD Banggai melaporkan, sebanyak 25 KK terdampak banjir.
Dari data itu, 28 rumah terendam banjir. 8 rumah di antaranya mengalami rusak berat, 3 rumah rusak sedang, dan 17 rumah rusak ringan.
Banjir bandang menerjang pemukiman warga di Desa Dondo pada Rabu (9/3/2022) sekira pukul 03.00 Wita.
Sejumlah warga saat itu panik lantaran banjir yang datang tiba-tiba akibat luapan air sungai setempat.
Warga langsung berlarian menyelamatkan diri ke tempat aman.
Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Desa Dondo acap kali diterjang banjir setiap musim hujan lantaran luapan air sungai setempat. (*)