Giring Jadi Orang Kedua Berkemah di IKN Setelah Presiden, Ikuti Gaya Jokowi Pakai Sarung

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha berkemah di titik nol ibu kota negara (IKN) Nusantara, Kamis (24/3/2022).

PSI
Ketua Umum PSI Giring Ganesha berkemah di titik nol IKN, Kamis (24/3/2022) 

TRIBUNPALU.COM - Ikuti jejak Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha berkemah di titik nol ibu kota negara (IKN) Nusantara, Kamis (24/3/2022).

Mantan vokalis Nidji tersebut ditemani oleh Direktur Pembangunan Berkelanjutan dan Krisis Iklim DPP PSI Mikhail Gorbachev Dom.

Selain itu, ia ditemani ditemani oleh Ketua DPW PSI Kalimantan Timur Novita Rosalina.

Giring pun langsung mengikuti gaya sang presiden dengan mengenakan sarung dan berpose di titik nol IKN.

"Ketua Umum DPP PSI, Bro Giring Ganesha, berkunjung ke IKN Nusantara. Ia terlihat bersarung di Titik Nol IKN Nusantara," cuit akun resmi PSI di Twitter, Kamis (24/3/2022).

Tak hanya berpose di tanda Titik Nol IKN, Giring juga mendirikan tenda di hutan ecualiptus di KIPP IKN Nusantara.

"Saya ingin merasakan bagaimana kira-kira nanti jika berkantor di IKN Nusantara yang kabarnya akan jadi Forest City dengan 75 % kawasan hutan. Nanti kan kantor pusat PSI pindah ke sini juga," tutur Giring.

Sebelumnya diberitakan Presiden Joko Widodo, sejumlah menteri dan seluruh gubernur se-Indonesia berkumpul di IKN dalam acara syukuran proyek ibu kota baru Nusantara.

Selain berkemah, rombongan Presiden Jokowi juga melakukan ritual Kendi Nusantara yang berisi tanah dan air dari 34 provinsi.

33 Gubernur Gagal Menginap di IKN Nusantara Bareng Jokowi

33 Gubernur batal menginap di lokasi ibu kota negara (IKN) Nusantara di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Senin (14/3/2022) malam.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono menjelaskan alasan puluhan gubernur tersebut batal berkemah dengan Jokowi.

Menurut Heru, kondisi lapangan dan sarana yang terbatas membuat para kepala daerah tak jadi menginap di lokasi.

"Karena sarana yang terbatas. Air, tenda dan lahan yang tidak rata," ujar Heru saat dikonfirmasi pada Senin siang.

"Sehingga terbatas yang bisa dibangunkan tenda," lanjutnya.

Sebelumnya, para gubernur direncanakan akan menginap di lokasi IKN bersama Jokowi.

Adapun kegiatan menginap akan dilakukan malam ini dan berakhir pada Selasa (15/3/2022) siang.

Heru melanjutkan, dalam acara menginap nanti malam, presiden akan ditemani Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Selain itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga ikut berkemah bersama presiden.

"Kemudian Kepala Otorita Pak Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita Pak Dhony Rahajoe juga ikut menginap," tambah Heru.

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah selesai memimpin prosesi penyatuan tanah dan air dari 34 provinsi di Indonesia di titik nol IKN pada Senin pagim Ia mengatakan, prosesi ini menandakan persatuan Indonesia untuk membangun Nusantara.

"Ini merupakan bentuk dari kebinekaan kita dan persatuan yang kuat di antara kita dalam rangka membangun ibu kota Nusantara ini," kata Jokowi.

Jokowi menyampaikan, prosesi penyatuan tanah dan air ini merupakan bagian dari cita-cita dan pekerjaan besar Indonesia yang akan segera dimulai, yakni pembangunan ibu kota Nusantara.

Ia pun berterima kasih kepada gubernur 34 provinsi yang hadir dan 15 tokoh masyarakat dari Kalimantan Timur yang turut serta dalam prosesi penyatuan tanah dan air ini.

Jokowi juga berterima kasih yang lembaga-lembaga tinggi negara mulai dari Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) RI, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Dewan Perwakilan Daerah (DPD( RI, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Badan Pemeriksa Keuangan, hingga Komisi Yudisial yang mendukung dimulainya pembangunan ibu kota Nusantara.

Ia berharap pembangunan IKN Nusantara ke depan dapat berjalan dengan lancar.

"Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, swasta, dan seluruh masyarakat dalam mendukung pembangunan ibu kota negara ini akan sangat membantu agar apa yang kita cita-citakan ini bisa segera terwujud," ucap presiden.(*)

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved