Dinas Pariwisata Palu Buat Terobosan Baru Program Sedekah Sastra, Ini Fungsi dan Manfaatnya

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Palu Ashar Yotomorowangi membeberkan, pihaknya tidak lama lagi akan meresmikan program Sedekah Sastra.

Ia menjelaskan, sedekah sastra ini nanti akan menjadi tempat pengembangan bagi para seniman untuk berkreasi dan dipertontonkan kepada masyarakat.

Warga pun dipersilahkan datang untuk menonton pertunjukan kesenian yanh digelar tanpa dipungut biaya.

"Jadi nanti teman-teman kesenian menggelar keseniannya dan tidak dilakukan pengutuan biaya kepada masyarakat, semua gratis. Itu maksudnya sedekah sastra, mereka mempertontonkan kesenian mereka kepada masyarakat," jelas Ashar Yotomorowangi.

Baca juga: Stafsus Bupati Banggai ke Kemenkop-UKM dan LPDB KUMKM, Bahas Koperasi Modern dan Beras Premium

Ashar Yotomorowangi menyebut, untuk lokasi pementasan akan dilakukan tepat disamping kantor Dinas Pariwisata Kota Palu.

Kegiatan itu akan dilakukan secara rutin dengan mengundang berbagainkomunitas kesenian di Kota Palu.

"Kebetulan disamping itu ada lahan kosong, daripada tidak terpakai maka kita inisiasi seperti itu," sebutnya.

Ashar Yotomorowangi mengharapkan, dengan adanya wadah bagi para seniman ini dapat menghidupkan kembali ekonomi kreatif di Kota Palu.

Rencanaya awal bulan depan program itu sudah berjalan dengan jadwal sebulan sekali.

"Sudah ada sepuluh komunitas yang siap mengisi pentas nanti, tinggal menunggu konfirmasi dari kami kapan dimulai kegiatannya," sebutnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palu  Farid Yotolembah mengharapkan, program itu menjadi lebih besar kedepannya.

Sehingga dapat menarik wisatawan dari luar kota untuk berkunjung ke Kota Palu.

"Arahnya akan menjadi festival, tapi kita mulai dari yang kecil dulu seperti ini," harapnya. (*)