Kapolda Metro Jaya Tidak Boleh Bertemu dengan Irjen Ferdy Sambo, Ada Aturan yang Melarangnya
Pertemuan Irjen Ferdy Sambo dengan Kapolda Metro ternyata tidak boleh terjadi.
Sosok penembak yang disebut-sebut sebagai Bharada E juga termasuk salah satu misteri pertama.
Mengutip Tribun Sumsel, warganet banyak menyerbu akun Instagram milik @r.lumiu yang diduga merupakan akun dari Bharada Richard Elizier Pudihang Lumiu, atau Bharada E.
Warganet mengetahui sosok asli Bharada E setelah dikuak oleh akun Twitter @BuronanMabes.
Cuitan tertanggal 14 Juli 2022 pukul 5:24 pagi hari tersebut menyebut sosok Bharada E.
Beberapa hari ini Polri dan Media, terus membahas Bharada E. Tapi sampai saat ini hanya inisial E.
Polri masih menutup inisial E, sementara Media terus menunggu untuk mengetahui siapa Bharada E ini.
Apa harus netizen dulu yg mengungkap sosok Bharada E ini ?
Kita mulai aja ?
Selanjutnya akun @BuronanMabes menjelaskan bahwa Brigadir Yosua sudah melakukan pelecehan kepada Putri Candrawathi, istri dari Ferdy Sambo.
Brigadir J kemudian menodongkan pistol ke Putri, dan Putri berteriak seperti dijelaskan oleh penjelasan dari Polri.
Teriakan Putri didengar oleh Bharada E, dan kemudian terjadi baku tembak, menewaskan Brigadir Yosua dan Bharada E selamat.
Kejanggalan pertama muncul, yaitu CCTV di rumah Ferdy Sambo juga mati, membuat publik bertanya-tanya bagaimana Brigadir Yosua tewas dalam baku tembak itu, padahal sosoknya adalah seorang sniper terlatih.
Brigadir Nofriansyah Yosua adalah seorang sniper terlatih, sehingga warganet kebingungan bagaimana mungkin Brigadir Yosua kalah dalam adu tembak dengan Bharada E yang pangkatnya lebih rendah dari Brigadir J.
Akun @BuronanMabes disebut oleh TribunSumsel membeberkan alasan-alasan dari Polri.
- Bharada E ini adalah salah satu instruktur vertical rescue, yaitu pelatih teknik evakuasi dari titik rendah menuju titik tinggi, atau sebaliknya.
- Disebut jg Bharada E Pelatih Menembak terbaik di Brimob.