Bacaan Doa Sesudah Tahiyat Awal & Akhir Versi Muhamamdiyah,Dilengkapi Terjemahanya
Berikut ini bacaan sesudah tahiyat awal dan akhir menurut Himpunan Pimpinan Tarjih (HPT) Muhammadiyah dilengkapi terjemahannya.
“Ya Allah, sesungguhnya aku telah mendzalimi diriku dengan kezaliman yang banyak. Tiada sesiapa yang dapat mengampunkan dosa-dosa melainkan Engkau, maka ampunilah bagiku dengan keampunan daripada-Mu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau maha pengampun lagi maha penyayang.”
Bacaan Doa Sesudah Tahiyat Akhir
Tulisan Arab:
اَللّهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ, وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ, وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْياَ وَالْمَمَاتِ, وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ
Tulisan latin:
Allaahumma innii a’uudzubika min ‘adzaabi jahannam. Wamin ‘adzaabil qobri. Wamin fitnatil mahyaa walmamaati. Wamin syarri fitnatil masiihiddadjaal.
Terjemahan:
“Ya Allah aku berlindung kepada Engkau dari siksa jahannam dan siksa kubur, begitu juga dari fitnah hidup dan mati, serta dari jahatnya fitnah dajjal (pengembara yang dusta)”.
Baca juga: Bacaan Salat Tahiyat Awal & Akhir Versi Muhammadiyah, Dilengkapi Tulisan Arab, Latin & Terjemahannya
Tata Cara Salat Menurut Muhammadiyah
1. Niat ikhlas karena Allah.
2. Menghadap kiblat.
3. Berdiri tegak bagi yang mampu. Bagi yang tidak mampu bisa dengan cara duduk atau berbaring.
4. Mengangkat kedua tangan sejurus bahu, serta mensejajarkan ibu jari pada daun telinga, sambil membaca Allahu Akbar.
5. Bersedekap dengan cara meletakkan tangan kanan di atas punggung tangan kiri beserta pergelangan dan lengan di atas dada.
Baca juga: Bacaan Lengkap Doa Iftitah Saat Salat Menurut Muhammadiyah, Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad