Arti Kata Ojo Dibandingke, Istilah Gaul Bahasa Jawa yang Viral Lewat Lagu Denny Caknan & Abah Lala

Apa sebenarnya arti dari kata 'ojo dibandingke' yang viral di lagu Denny Caknan feat Abah Lala ini?

Editor: Imam Saputro
YouTube
Denny Caknan dan Abah Lala menyanyikan lagu 'Ojo Dibandingke', apa artinya? 

Arti Kata Ojo Dibandingke, Istilah Gaul Bahasa Jawa yang Viral Lewat Lagu Denny Caknan & Abah Lala

TRIBUNPALU.COM - Pasti banyak di antara kamu yang sudah sering mendengar lagu 'Ojo Dibandingke'.

Lagu ini banyak dijadikan sound pada Video TikTok dan Instagram Reels dengan berbagai macam kreativitas.

Lalu apa sebenarnya arti dari kata 'ojo dibandingke' yang viral di lagu Denny Caknan feat Abah Lala ini?

Bahkan tak hanya di kalangan pengguna media sosial saja yang sering mendengar kata 'ojo dibandingke'.

Banyak penyanyi yang juga mengcover lagu tersebut dengan versinya masing-masing.

Untuk mengetahui arti kata 'ojo dibandingke' sebagai bahasa gaul dari Jawa, kamu bisa menyimak informasi berikut ini.

Baca juga: Kumpulan Kosa Kata Bahasa Gaul: Ketahui Arti Kata Slebew, Sikok Bagi Duo hingga Supa Dupa TikTok

Arti Kata Ojo Dibandingke

Jika kamu menelaah lebih detail lagi, kata 'ojo dibandingke' merupakan istilah yang berasal dari Bahasa Jawa.

Mengutip dari laman Sonora, kata 'ojo dibandingke' berarti jangan membanding-bandingkan.

Lagu milik Denny Caknan dan Abah Lala ini memang berisi tentang keluhan seseorang yang pernah dibandingkan.

Sehingga kata 'ojo dibandingke' merupakan curahan hati orang-orang yang kerap dibandingkan dengan orang lain.

Terutama dalam hal percintaan dan kisah asmara, lagu ini bercerita tentang seseorang yang dibandingkan dengan cinta orang lain.

Meskipun tidak mampu membeli barang-barang mewah untuk orang yang dicintai, namun tetap ada ketulusan hati.

Kata 'ojo dibandingke' juga dimaknai tidak hanya dalam hal percintaan, tetapi banyak kejadian-kejadian dalam keseharian.

Misalnya saja tentang pekerjaan, pendidikan hingga permasalahan keluarga.

Banyak juga video TikTok dan Instagram Reels yang menggunakan lagu 'ojo dibandingke' sebagai bentuk peningkatan kepercayaan diri.

Terlebih bagi mereka yang memahami tidak mampu jika menyamakan nasibnya dengan orang lain.

Nah itulah arti dari kata 'ojo dibandingke' yang viral dari lagu Denny Caknan dan Abah Lala.

Untuk mengetahui kosa kata bahasa gaul dari bahasa Jawa lainnya, kamu bisa menyimak informasi berikut ini.

Baca juga: Ketahui Arti Kata Plot Twist Dalam Istilah Bahasa Gaul di Kalangan Anak Muda Media Sosial

1. Arti Kata Sambat

Melansir dari laman Tribunnews Jatim, bahasa gaul 'sambat' ini merupakan salah satu kosa kata dari Bahasa Jawa.

Arti dari 'sambat' umumnya adalah mengeluh.

Jika menilik dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) milik kbbi.kemdikbud.go.id, mengeluh memiliki makna menyatakan sebuah kesusahan.

Bisa jadi dikarenakan sebuah penderitaan, kesakitan, kekecewaan dan sifat-sifat sejenisnya.

Kata sambat ini sering diucapkan oleh masyarakat saat dalam kondisi-kondisi yang berat.

Misalnya saja saat mendapati sebuah masalah dalam hidupnya, kemudian menceritakan kepada orang lain.

Di situlah disebut sebagai sambat atau mengeluh.

Sedangkan di media sosial, kata sambat juga sering dijumpai dalam setiap unggahan.

Baik itu di kolom komentar atau sebagai keterangan statusnya.

Penggunaan Bahasa Gaul 2021 dalam kehidupan sehari-hari
Penggunaan Bahasa Gaul 2021 dalam kehidupan sehari-hari (Freepik)

2. Arti Kata Ambyar

Melansir dari laman Kompas, Kepala Bidang Pengembangan dan Perlindungan Bahasa Dora Amalia mengatakan, 'ambyar' telah resmi berada di KBBI Daring.

Kata 'ambyar' resmi pertama kali berada di KBBI pada 28 Oktober 2016.

"Muncul di KBBI Daring sama dengan peluncuran KBBI Daring itu sendiri, yaitu tanggal 28 Oktober 2016," kata Dora saat dihubungi Kompas.

Sedangkan awal muncul kata 'ambyar' ini pertama kali masuk ke KBBI Edisi 2 pada 1991 dengan label asal Bahasa Jawa dan ragam ucapannya.

Pada KBBI daring yang diluncurkan oleh kbbi.kemdikbud.go.id, kata 'ambyar' memiliki arti bercerai-berai, berpisah atau tidak berkonsentrasi lagi.

Sedangkan dalam bahasa gaul, kata 'ambyar memiliki arti kehancuran.

Melansir dari laman Tribunnews Sumsel, kata 'ambyar' bermakna kesedihan seseorang yang mendalam.

Kata 'ambyar' juga memiliki makna kecewa lantaran sakit hati karena cinta atau sering disebut sebagai patah hati.

Baca juga: Arti Kata Supa Dupa TikTok, Bahasa Gaul Viral dari Ucapan Kak Jill Gorden saat Live di TikTok

3. Arti Kata Ndak Og

TribuPalu telah menelusuri arti dari kata 'ndak og' ini.

Sebenarnya kata tersebut tidak memiliki arti yang spesialatau terkhusus suatu hal tertentu.

Terlebih lagi kata 'og' yang berada di belakang kata 'ndak'.

Melansir dari laman Tribunnews Pekanbaru, ternyata kata 'og' sama saja seperti kata 'ah' dalam kata 'ndak ah'.

Pada percakapan bahasa Jawa, kata 'ndak og' lebih sering dipergunakan.

Kata tersebut berarti 'tidak' baik diakhir dengan 'og' ataupun tidak.

Melansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang diunggah di kbbi.kemdikbud.go.id, kata tidak memiliki makna penolakan atau penyangkalan.

Tidak dalam bahasa bisa dipermudah dengan kata 'ndak' alias tidak.

Terutama bagi orang yang memiliki logat medok kental dengan bahasa Jawa, pasti sering menggunakan kata 'ndak' sebagai kata ganti 'tidak'.

4. Arti Kata Ngadi-ngadi

Istilah kata ngadi-ngadi ini populer digunakan anak muda, namun masih tak sedikit orang yang tahu apa arti kata ngadi-ngadi sebenarnya.

Istilah ngadi-ngadi ini digunakan anak muda dalam interaksi mereka di aplikasi chat hingga media sosial.

Kata ngadi-ngadi ini terbilang populer digunakan anak muda di TikTok, Instagram, hingga Twitter.

Kata ngadi-ngadi mempunyai beragam pengertian, yang tergantung dengan konteks orang yang mengucapkannya.

Ngadi-ngadi terdiri dari dua pengertian, Yakni arti Ngadi-ngadi dalam bahasa jawa, dan Ngadi-ngadi dalam bahasa gaul.

Dalam bahasa Jawa, kata Ngadi-ngadi memiliki arti manja.

Sementara dalam bahasa gaul, Ngadi-ngadi dapat diartikan sebagai mengada-ngada atau membayangkan sesuatu yang belum terjadi.

Sementara itu, Ngadi-ngadi artinya juga memiliki arti banyak tingkah, nakal, lasak, banyak ulah, dan menjadi-jadi.

Kata ini biasanya diucapkan dengan kalimat "jangan ngadi-ngadi” atau "semakin ngadi-ngadi".

(TribunPalu/Kim)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved