Piala Dunia 2022

Jadi Mimpi Banyak Pesepakbola, Pemain Ini Malah Tolak Bermain di Piala Dunia 2022, Ini Alasannya

Piala Dunia 2022 menjadi pesta olahraga yang diimpi-impikan banyak pesepakbola di seluruh pejuru dunia.

Handover
Cristian Volpato dan Jose Mourinho 

TRIBUNPALU.COM - Piala Dunia 2022 menjadi pesta olahraga yang diimpi-impikan banyak pesepakbola di seluruh pejuru dunia.

Namun, gemerlap Piala Dunia 2022 nampaknya tak membuat striker AS Roma, Cristian Volpato tertarik.

Pasalnya, Cristian Volpato telah menolak untuk membela Timnas Australia di Piala Dunia 2022.

Talenta muda Liga Italia Serie A itu berani menolak panggilan untuk bergabung dengan skuad Timnas Australia di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Bukan tanpa alasan, Cristian Volpato menjelaskan penyebab dirinya menolak ajakan pelatih Australia, Graham Arnold.

Pemain yang berposisi sebagai striker itu membuat keputusan yang dapat dimengerti, tak terlebih pelatihnya di AS Roma, Jose Mourinho.

Meski menuai kontroversi serta melakukan pertimbangan matang dan spekulasi, Cristian Volpato merasa yakin dengan keputusannya.

Cristian Volpato telah menyatakan dengan berani menolak panggilan pelatih Timnas Australia, Graham Arnold.

Alasan Cristian Volpato menolak panggilan timnas Australia itu didukung oleh pelatihnya di AS Roma, Jose Mourinho.

Alasan Cristian Volpato

Cristian Volpato mengungkapkan argumentasinya terkait penolakan itu di akun instagram pribadinya.

Tribun Jogja mengutip laporan Goal International via laman kompas, Cristian Volpato berpendapat keputusan yang terburu-buru akan membuat keriernya di level internasional menjadi prematur.

"Saya telah melihat banyak spekulasi tentang keputusan yang seharusnya saya ambil di tingkat internasional," kata Volpato.

"Sebenarnya saya baru saja memulai karier profesional dan saya bener-benar fokus untuk melanjutkan proses itu di Roma," ujarnya menambahkan.

"Membuat keputusan tergesa-gesa tentang masa depan saya di level tim nasional pada tahap awal ini berisiko menjadi sangat prematur," ujar Volpato.

Volpato meyakini kesempatan akan kembali datang dan dirinya bisa mengambil keputusan di saat yang tepat.

"Akan ada banyak waktu bagi saya untuk membuat keputusan yang terasa tepat bagi saya,

tetapi untuk saat ini, saya tahu fokus saya adalah bekerja keras untuk terus berkembang sebagai pemain," ucap Volpato.

Spekulasi muncul

Pemain 18 tahun itu pun dipastikan melewatkan kesempatan untuk ikut Piala Dunia 2022 di Qatar, setelah penolakannya untuk bergabung dengan Timnas Australia.

Sempat menimbulkan pertanyaan, beberapa spekulasi mengenai alasan keputusannya itu disebutkan karena ia memang tak ingin bergabung dengan Timnas Australia.

Gelandang kelahiran Camperdown, New South Wales, Australia, pada 15 November 2003 itu dikabarkan lebih memilih menunggu kesempatan membela Timnas Italia.

Cristian Volpato memang lahir di Australia. Namun ia tercatat memiliki kewarganegaraan Italia. Ia juga pernah tampil bersama Timnas Italia U19 dan U20 dalam beberapa kesempatan di tahun ini.

Hal itu disebut-sebut sebagai alasan ia lebih memilih menunggu kesempatan tampil bersama Timnas Italia ketimbang membela Australia pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Telepon pelatih Australia

Graham Arnold memang sebelumnya telah menelepon pemain muda AS Roma itu. Laporan Football Italia menyebut Graham Arnold telah menghubungi Cristian Volpato untuk mengajak sang pemain tampil di Piala Dunia 2022.

Siapa menyangka, Volpato menolak ajakan pelatih Timnas Australia itu.

"Dia (Volpato) mengatakan kepada saya bahwa dia ingin memikirkannya dan berbicara dengan orang-orang yang dekat dengannya untuk mencoba memahami apa yang terbaik untuk kariernya," kata Graham Arnold.

"Dia kemudian memutuskan untuk menolak tawaran saya bermain bagi Australia di Qatar," ucapnya lagi.

"Itu adalah keputusan dia. Sekarang saya lebih memilih untuk fokus pada para pemain yang kami miliki dan para pemain muda yang akan datang.

Cristian tidak ingin membuat keputusan besar saat ini dalam kariernya dan itu tidak masalah," ujar Arnold.

Komentar Mourinho

Jose Mourinho selaku pelatih AS Roma membela sang pemain. Ia menyindir Australia yang terkesan membuat jalan pintas untuk Volpato.

"Dia berada dalam fase pengembangan di mana saya pikir dia harus fokus membangun masa depannya dan bukan pada keputusan tertentu," ujar Mourinho.

"Mungkin orang lain ingin mempercepat proses yang seharusnya tidak dipercepat," tutur Mourinho menambahkan.(*)


(Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved