Arti Kata Ad Dukhan dalam Istilah Bahasa Arab Populer, Apakah Termasuk Tanda Mendekati Hari Kiamat?
Jika kamu belum mengetahui arti kata "dukhan" atau "ad dukhan", kamu bisa menyimak informasi berikut.
Arti Kata Ad Dukhan dalam Istilah Bahasa Arab Populer, Apakah Termasuk Tanda Mendekati Hari Kiamat?
TRIBUNPALU.COM - Beberapa waktu belakangan ini, pencarian kata kunci "dukhan" atau "ad dukhan" banyak dicari di TikTok.
Jika kamu belum mengetahui arti kata "dukhan" atau "ad dukhan", kamu bisa menyimak informasi berikut.
TribunPalu akan menyampaikan arti kata "ad dukhan" dalam istilah Bahasa Arab populer yang banyak dibicarakan masyarakat.
Untuk mengetahui arti kata "ad dukhan" yang sebenarnya, TribunPalu telah menelusuri dari berbagai sumber.
Kamu dapat memahami arti kata "ad dukhan" dan tanda-tanda kemunculannya melalui artikel TribunPalu ini.
Arti Kata Ad Dukhan
Melansir dari tayangan YouTube Ceramah Pendek, Ustaz Zulkifli M Al, Lc., MA., menjelaskan tentang apa itu "ad dukhan".
Ia menjelaskan jika "ad dukhan" adalah suatu kejadian yang menandakan akan datangnya hari kiamat di mana adanya kabut tebal yang menyelimuti bumi.
Ustaz Zulkifli mengatakan dalam ceramahnya, "ad dukhan" hanya akan ada setelah meteor menghujani bumi.
Baca juga: Arti Kata Husnul Khotimah dalam Istilah Bahasa Arab Populer, Sering Diucap Saat Ada Orang Meninggal
"Dukhan hanya akan terjadi setelah meteor menghujani bumi. Nah meteor jatuh ini salah satu tanda akan terjadinya kiamat," ungkapnya melalui ceramah tersebut.
Lebih lanjut, Ustaz Zulkifli memberi penjelasan jika meteor yang jatuh itu memberikan dampak yang besar bagi bumi dan seisinya.
Bahkan semua teknologi yang ada di bumi akan berhenti total jika meteor-meteor ini sudah jatuh ke bumi.
"Teknologi-teknologi canggih akan berhenti total saat meteor ini sudah jatuh ke bumi," sambungnya.
Lalu meteor-meteor tersebut akan menghantam bumi dan berdampak besar yakni menimbulkan asap tebal menyelimuti seluruh bumi.
Kekuatan meteor ini jika berdiameter 2 km menghantam bumi, disebutkan memiliki kekuatan yang sama dengan satu juta kali lipat bom nuklir Hiroshima dan Nagasaki.
Jika meteor jatuh ke laut, diibaratkan akan menimbulkan tsunami setinggi 200 meter.
Apabila meteor jatuh di kutub utara atau selatan, maka akan menimbulkan permukaan laut yang naik karena lelehan es.
Disebutkan Ustaz Zulkifli, kota-kota besar yang dibangun di tepi pantai akan tenggelam.
"Dengan kekuatan yang dahsyat, kota-kota besar yang dibangun di tepi pantai akan tenggelam seutuhnya, termasuk Jakarta," sambungnya.
Jika meteor-meteor ini jatuh ke daratan, maka akan menyebabkan kabut debu yang tebal dan panas yang disebut dengan "ad dukhan".
Nah itulah arti kata "ad dukhan" dalam istilah Bahasa Arab populer yang sedang banyak diperbincangkan.
Baca juga: Arti Kata Tabarakallah dalam Bahasa Arab Populer, Apakah Memiliki Makna Pujian Terhadap Allah SWT?
Dalil Al Quran tentang Ad Dukhan
Melansir dari laman WartaKota, dinamakan Ad-Dukhan yang berarti Kabut diambil dari kata Ad-Dukhan yang terdapat pada ayat 10 surat ini.
Menurut riwayat Bukhari secara ringkas dapat diterangkan sebagai berikut:
Orang-orang kafir Mekkah dalam menghalang-halangi agama Islam dan menyakiti serta mendurhakai Nabi Muhammad SAW, sudah melewati batas.
Oleh karena itu Nabi berdoa kepada Allah agar diturunkan azab sebagaimana yang telah diturunkan kepada orang-orang yang durhaka kepada Nabi Yusuf yaitu musim kemarau yang panjang.
Doa Nabi itu dikabulkan Allah sampai orang-orang kafir memakan tulang dan bangkai karena kelaparan.
Mereka selalu menengadah ke langit mengharap pertolongan Allah. Tetapi tidak satupun yang mereka lihat kecuali kabut yang menutupi pandangan mereka.
Baca juga: Arti Kata Barakallah dalam Istilah Bahasa Arab Populer, Apakah Bermakna Doa Kebaikan Seseorang?
Akhirnya mereka datang kepada Nabi agar Nabi memohon kepada Allah supaya hujan diturunkan. Setelah Allah mengabulkan doa Nabi dan hujan diturunkan, mereka kembali kafir seperti semula.
Karena itu Allah menyatakan bahwa nanti mereka akan diazab dengan azab yang pedih.
Berikut isi Surat Ad-Dukhan di dalam kitab suci Al Quran setelah diterjemahkan:
Ha Mim, Demi Kitab yang nyata. ketahuilah bahwa Kami yang telah mengirim hal demikian di sebuah malam yang diberkahi, serta Kami merupakan golongan yang memberi peringatan; di malam tersebut dijelaskan segala perkara yang mengandung Hikmah, perkara besar dari sisi Kami;
sungguh Kami merupakan golongan yang mengutus para Utusan sebagai Kasih dari Tuhanmu, bahwasanya Dialah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui, Tuhan Yang Memelihara langit beserta bumi maupun hal-hal yang berada antara keduanya apabila dirimu memang golongan yang berkeyakinan. (Ayat: 1-7)
(TribunPalu/Kim/WartaKota/Lucky)