Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Elpiji Aman tapi Distribusi Terhambat di Banggai

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Banggai mengumpulkan distributor bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru, Rabu (21/12/2022).

Pertemuan itu untuk memastikan distribusi dan harga bahan pokok di tingkat distributor aman selama Natal dan Tahun Baru.

Dalam pertemuan itu dipaparkan tantangan yang dihadapi kendaraan distribusi.

Di antaranya bencana banjir dan longsor sepanjang perjalanan ke Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

Solusinya, Disdagrin Banggai akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR terkait masalah distribusi jika terjadi kendala pada ruas jalan yang dilewati.

Baca juga: Bonus Atlet Banggai di Porprov Sulteng Belum Jelas

Selain itu, Disdagrin Banggai mengingatkan distributor elpiji subsidi agar ikut memantau para agen dan pangkalan proses penyaluran agar tak terjadi kelangkaan.

Kepala Seksi Bahan Pokok Disdagrin Banggai, Baharullah, menjelaskan, sesuai laporan dari distributor bahwa stok bahan pokok masih cukup sampai 3 bulan ke depan. 

"Begitu juga dengan gas elpiji sebagaimana laporan dari agen-agen masih ada," katanya seusai pertemuan. 

Hanya saja, distribusi gas terkendala pada jembatan di Desa Tobelombang, Kecamatan Nuhon yang sedang diperbaiki. 

Baca juga: Desa Sindang Baru Jadi Percontohan Program Tanam Padi dan Palawija di Banggai

Adapun jembatan darurat tidak bisa dilewat mobil pengangkut gas karena melebihi kapasitasnya. 

Ini menyebabkan mobil pengangkut gas terlambat masuk ke SPBE. 

"Kalau air surut bisa, tapi kalau naik air itu tidak bisa lewat karena gas itu tidak bisa tersentuh air," ujarnya.(*)