Sulteng Hari Ini

CPM Sebut Perusahaan di Sulteng Hanya 47 Persen Punya KTT

Kepala Tehnik Tambang PT Citra Palu Minerals (CPM) Yan Adriansyah menyebut perusahaan pertambangan di Sulteng lebih dari 200.

Editor: Haqir Muhakir
Handover
Kepala Teknik Tambang PT Citra Palu Minerals (CPM) Yan Adriansyah menyebut perusahaan pertambangan di Sulteng lebih dari 200. 

Laporan Wartawan TribunPalu, Rian Afdhal

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Teknik Tambang PT Citra Palu Minerals (CPM) Yan Adriansyah menyebut perusahaan pertambangan di Sulteng lebih dari 200.

Hal itu diungkapkan saat silaturahmi dan buka puasa bersama PT Citra Palu Minerals bersama Insan Pers di Hotel Zamrud Resort, Jl Munif Rahman 2, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Palu Barat, Rabu (19/4/2023).

Kata Yan, dari angka 200 lebih perusahaan tambang itu, hanya ada 47 persen saja yang memiliki KTT.

Baca juga: Kasatreskrim Polresta Palu Imbau Warga Amankan Barang Berharga sebelum Mudik, Ini Alasannya

Lanjut Yan, didalam undang-undang telah diatur bahwa perusahaan tidak memiliki KTT dilarang beroperasi.

"Jadi masih banyak tantangan Sulteng untuk ke depannya agar tambang ini lebih baik," ucapnya.

Yan menyatakan, pihaknya berencana akan menambah kapasitas produksi menjadi 4500 ton biji batuan yang mengandung emas.

Menurutnya, emas di Kota Palu greatnya tidak terlalu tinggi, hanya 1,5 gram per ton rata-rata.

Jadi, bila diakumulasi dengan satu bulan, emasnya hanya sekitar 0,9 kilo.

"Sudah cukup baik karena tipe epitermal Poboya ini terbesar diseluruh Indonesia, meskipun masih kecil tapi bisa berikan kontribusi bagi setiap staleholdee," ujarnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved