Liga 1
Juru Kunci di Liga 1, Bhayangkara FC Susah Payah Bujuk Radja Nainggolan Agar Mau Gabung
Kepala Opersional Bhayangkara FC, Sumardji, menjelaskan tahapan perjalanan Radja Nainggolan bergabung dengan The Guardian.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI itu mengaku meski Bhayangkara FC berada di posisi juru kunci, Radja sepakat dan berjanji bakal membantu tim untuk bangkit.
“Atas dasar kondisi di zona merah itu, Radja berjanji kepengin membantu bagaimana supaya Bhayangkara FC bisa lepas dari situasi sulit ini,” kata Sumardji.
“Itu kesepakatan dan janji di Radja sendiri kepada saya karena saya berbicara juga dengan Radja,” tuturnya.
Lebih lanjut, Sumardji pun mengungkapkan terkait kesepakatan kontrak dengan Radja Nainggolan.
Menurutnya, soal kontrak ini tak akan lama dan hanya sampai akhir musim ini, walaupun ada opsi perpanjangan.
Namun, sampai saat ini Bhayangkara FC bersama Radja Nainggolan hanya fokus menyelesaikan kompetisi musim ini.
“Jadi kesepakatan kami di awal kami komunikasi, baik itu awalnya antar agen menyelesaikan di musim kompetisi Liga 1 di putaran kedua ini,” jelas Sumardji.
“Opsinya akan diperpanjang kalau posisi Bhayangkara itu boleh dikatakan masih bisa bertahan di Liga 1,” kata dia.
Sumardji memang mengatakan bahwa kesepakatan tersebut telah dilakukan.
Namun, ia tak memungkiri bahwa saat berbicara dengan Radja Nainggolan Bhayangkara FC menjelaskan dengan rinci.
Sebab pemain berusia 35 tahun itu memiliki deretan pengalaman yang cukup banyak dan pernah bermain di klub besar.
Tentu saja datang ke Bhayangkara FC yang saat ini berada di posisi juru kunci tak akan mudah.
Ternyata saat menjelaskan ini, Sumardji mengaku bahwa pemain berposisi gelandang tersebut tak mempermasalahkan.
Menurutnya, status juru kunci Liga 1 justru membuat Radja Nainggolan berambisi membawa tim keluar dari zona degradasi.
“Berkaitan dengan respons Radja sendiri, ketika pertama diajak bicara yang kita sampaikan yaitu kondisi riil Bhayangkara, dan Radja menyambut baik. Ia bilang ‘Oh tidak masalah, justru saya ingin membantu Bhayangkara supaya bisa terlepas dari situasi sulit’,” tutur Sumardji.
“Kata-kata itu yang saya ingat sehingga kami semua sepakat di tim kepelatihan juga tertarik,” pungkasnya.(*)
(TribunPalu.com/Bolasport.com)
Liga 1 Ganti Nama Jadi Super League, Cek Aturan Baru Tentang Pemain Asing dan Lokal |
![]() |
---|
Tinggalkan Persis Solo, Ong Kim Swee Gabung Persik Kediri |
![]() |
---|
Langgar Aturan, Malut United Pecat Pelatih Imran Nahumarury dan Dirtek Yeyen Tumena |
![]() |
---|
Persija Jakarta Bajak Eksel Runtukahu dari Barito Putera, Agung Mannan Diincar Laskar Antasari |
![]() |
---|
Musim Trasfer Liga 1, Malut United Gaet Eks Pemain PSS Sleman dan PSIS Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.