Liga 1

Gagal Debut, Radja Nainggolan Dipastikan Absen saat Bhayangkara FC Hadapi PSM Makassar

Radja Nainggolan, pemain Bhayangkara FC, harus menghadapi nasib kurang beruntung setelah dikabarkan mengalami cedera selama sesi latihan perdana.

Handover
Radja Nainggolan saat Diperkenalkan Bhayangkara FC. 

TRIBUNPALU.COM - Radja Nainggolan, pemain Bhayangkara FC, harus menghadapi nasib kurang beruntung setelah dikabarkan mengalami cedera selama sesi latihan perdana di Bosowa Sport Center, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Selasa (5/12/2023) sore WIB.

Meskipun demikian, kabar menyebutkan bahwa cedera yang dialami oleh pemain asal Belgia tersebut tidak tergolong parah.

Sebagai informasi, Bhayangkara FC dijadwalkan akan melakoni pertandingan tandang melawan PSM Makassar dalam laga pekan ke-22 Liga 1 2023/2024 di Stadion BJ Habibie, Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada Jumat (8/12/2023).

Tim yang dijuluki The Guardian tersebut telah melakukan perjalanan dari Jakarta ke Makassar pada pagi WIB tanggal yang sama.

Sesampainya di Makassar, skuad Bhayangkara FC langsung beristirahat dan tidak melanjutkan perjalanan ke Pare-pare.

Perlu diketahui, perjalanan dari Makassar ke Pare-pare hanya bisa ditempuh melalui jalur darat dengan estimasi waktu kurang lebih tiga jam.

Sore harinya, tim asuhan Mario Gomez itu menggelar sesi latihan di tempat berlatih PSM.

Dalam laporan Tribun Timur, para pemain Bhayangkara FC datang ke tempat latihan menggunakan bus.

Hanya Radja Nainggolan saja yang tiba dengan menggunakan mobil pribadi.

Mantan pemain AS Roma itu pun langsung ikut berlatih bersama Witan Sulaeman dkk.

Dalam akun instagram Bhayangkara FC, Radja Nainggolan terlihat menyatu dengan rekan-rekannya untuk melahap menu latihan yang diberikan Mario Gomez.

Kehadiran Radja Nainggolan berlatih bersama Bhayangkara FC menyedot reaksi masyarakat sekitar untuk datang.

Setelah latihan selesai, Bhayangkara FC kembali ke hotel penginapan.

Sesuai rencana, Bhayangkara FC melanjutkan perjalanan darat dari Makassar ke Pare-pare pada Rabu (6/12/2023), pagi WIB.

Sayangnya, dalam perjalanan itu tidak ada Radja Nainggolan.

Mantan pemain Inter Milan itu memutuskan kembali ke Jakarta dan tidak ikut rombongan ke Pare-pare.

Media Officer Bhayangkara FC, Anggra Bratama, membenarkan bahwa pemain berusia 35 tahun itu pulang ke Jakarta.

Kata Anggra, Radja Nainggolan pulang karena mau melakukan tes kesehatan.

"Iya benar dia kembali ke Jakarta untuk tes kesehatan," kata Anggra saat dihubungi BolaSport.com, Rabu (6/12/2023).

Lanjut Anggra, pulangnya Radja Nainggolan ke Jakarta bukan karena faktor cedera.

Hanya saja, pemain berdarah Indonesia itu harus beradaptasi dengan waktu di Tanah Air.

Bhayangkara FC langsung memperkenalkan secara resmi Radja Nainggolan kepada awak media di ruang preskon Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (4/12/2023), malam WIB.

"Kemarin dia dibawa ke Makassar karena untuk bisa beradaptasi dengan pemain-pemain di sini."

"Insya Allah tidak alami cedera kok."

"Hanya saja dia mungkin kelelahan karena jetlag," ucap Anggra.

Sementara itu, COO Bhayangkara FC, Sumardji, juga membenarkan Radja Nainggolan kembali ke Jakarta.

Kata Sumardji, Radja Nainggolan tidak akan bermain membela Bhayangkara FC melawan PSM.

"Iya dia tidak ikut ke Pare-pare," ucap Sumardji saat dihubungi BolaSport.com, Rabu (6/12/2023).

Lanjut Sumardji, Radja Nainggolan mau melakukan tes kesehatan sebagai syarat bergabung bersama Bhayangkara FC.

Tes kesehatan itu cukup unik lantaran dilakukan setelah Radja Nainggolan tekan kontrak bersama Bhayangkara FC.

Biasanya, pemain yang datang harus melakukan tes kesehatan terlebih dahulu.

Jika bagus, maka pemain tersebut langsung mendapatkan kontrak.

Tes kesehatan yang dilakukan oleh Radja Nainggolan itu rupanya karena ia mengalami cedera.

Sumardji membenarkan bahwa Radja Nainggolan mengalami cedera saat latihan perdana di Makassar.

Perlu diketahui, Radja Nainggolan datang ke Bhayangkara FC tanpa klub.

Terakhir kali ia bermain itu pada enam bulan yang lalu saat memperkuat klub kasta ketiga Italia, SPAL.

Tentu saja ini cukup disayangkan bagi Bhayangkara FC.

Sebab, Radja Nainggolan mendapatkan gaji Rp 5 miliar lebih hanya sampai akhir musim Liga 1 2023/2024.

Tugas Radja Nainggolan hanya membawa Bhayangkara FC tidak degradasi ke Liga 2 musim depan.

Bhayangkara FC saat ini berada di posisi ke-18 dengan mengemas 10 poin dari 21 pertandingan yang sudah dijalani.

Bhayangkara FC hanya menyisahkan 13 pertandingan saja di Liga 1 2023/2024.

Itu berarti rata-rata bayaran Radja Nainggolan setiap satu pertandingan sekitar Rp 380 juta.

"Besok (hari ini) rencananya dia mau melakukan terapi pada betisnya."

"Dia bilang betisnya sakit setelah latihan kemarin di Makassar."

"Terus paginya (kemarin) dia merasakan nyeri di betisnya," ucap Sumardji.

Setelah melawan PSM, Bhayangkara FC akan menjamu Persita Tangerang pada laga pekan ke-23 Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (17/12/2023).

Belum diketahui apakah Radja Nainggolan bisa menjalani debutnya bersama Bhayangkara FC di laga itu atau tidak.

Semua harus menunggu hasil pemeriksaan dokter terkait cedera betis yang dirasakan oleh pemain bernomor punggung 10 tersebut.(*)

 

(TribunPalu.com/Bolasport.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved