Cuaca Ekstrem Sulteng

Sempat Putus Gegara Longsor, Jalan Trans Sulawesi di Desa Kawende Poso Kini Bisa Dilalui Lagi

Tayang: Kamis, 28 Maret 2024 14:30 WITA

Editor: mahyuddin

Sempat Putus Gegara Longsor, Jalan Trans Sulawesi di Desa Kawende Poso Kini Bisa Dilalui Lagi

handover

Ilustrasi - Antrean kendaraan mengular terjadi di Jl Trans Sulawesi, Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu (27/3/2024) malam.

Baca Selanjutnya:

Dukungan Menguat Jelang Musda, Amran Bakir Nai Sebut Golkar Sulteng Butuh Arus Abdul Karim

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, POSO - Antrean kendaraan mengular terjadi di Jl Trans Sulawesi, Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu (27/3/2024) malam.

Hal itu lantaran longsor yang menutup badan jalan sekitar pukul 22.40 Wita.

Akibatnya, kendaraan yang hendak melintas terpaksa menghentikan kendaraan mereka menunggu evakuasi instansi terkait.

Longsor ini akibat hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah tersebut sejak sore hari.

Diperkirakan ratusan kendaraan terjebak macet sepanjang jalan di Desa Kawende.

Mendapat informasi tersebut, jajaran TNI-Polri dari Koramil 1307-09/Poso Pesisir dan Kipan E Yonif 714/SM langsung berkoordinasi dengan instansi terkait melakukan evakuasi tanah longsor di lokasi kejadian.

Dekitar 50 Personel TNI-Polri tiba di lokasi, di antaranya Koramil 1307-09/Poso Pesisir, Personel Kipan E Yonif 714 Kawende, dan Anggota Polsek Poso Pesisir.

Aksi bersih-bersih material tanah longsor tersebut, merupakan wujud hadirnya TNI- Polri di tengah masyarakat, di wilayah binaannya.

Dandim 1307/Poso Letkol Inf Hasroel Tamin mengatakan, personel dari Koramil 1307-09/Poso Pesisir dan Personel Kipan E Yonif 714/SM berjibaku mengatasi lokasi longsor sebelum alat berat datang.

"Mereka dengan sigap atasi tanah longsor yang berada di badan jalan," ujar Dandim.

Menurut Letkol Inf Hasroel Tamin, dua peristiwa bencana banjir dan longsor di daerah itu, perlu mendapat perhatian dan penanganan serius, mengingat musim penghujan sedang melanda.

Pengendara diimbau untuk tetap berhati-hati saat melintas di wilayah tersebut.

"Kami mengajak warga untuk mewaspadai bencana alam yang potensial terjadi di wilayah ini, serta tetap waspada saat intensitas hujan tinggi," ujarnya.(*)