Perhorti Talks 2024, Novalina Dorong Tingkatkan Ekspor Durian Sulteng dengan Teknologi

TRIBUNPALU.COM, PALU - Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulteng mengadakan Perhorti talks (Hortalks) Webinar Series 6 2024.

Kegiatan itu mengambil tema Strategi mensukseskan Sulawesi Tengah sebagai sentra produksi Durian Sulteng untuk mendukung ekspor secara berkelanjutan.

Pertemuan itu di Aula Dinas TPH Prov Sulteng, Jl. R.A. Kartini, Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.

Sekretaris Daerah mewakili Gubernur Sulawesi Tengah Novalina mengatakan Durian Sulteng merupakan salah satu komoditas unggulan Provinsi Sulawesi Tengah yang memiliki potensi sangat besar untuk di ekspor ke pasar international.

Baca juga: Penjual Musiman di Jl Prof Moh Yamin Palu, Manfaatkan Momentum HUT RI

"Saat ini Sulteng sudah difasilitasi oleh kemenkoharves dan Kementerian pertanian terkait dengan protokol karantina untuk mastikan Durian Sulteng kita bisa layak untuk di ekspor," Ujar Novalina.

Novalina menambahkan untuk itu kita perlu mempunyai strategi tepat untuk meningkatkan produksi Durian Sulteng kita.

"Kita dapat melakukan beberapa cara antara lain meningkatkan kualitas dan prduktivitas, dengan memanfaatkan teknologi modern agar Durian Sulteng kita bisa berkualitas, lalu yang kedua yaitu meningkatkan infrastruktur dan jaringan kita untuk menunjang distribusi ekspor Durian Sulteng kita, yang saat ini Pemprov Sulteng sudah mengembangkan Pelabuahan Pantoloan sebagai pelabuahan barang yang juga akan di gunakan untuk mengekspor ke luar negeri,"ujar Novalina.

Baca juga: Dengar Keluhan Warga, Polsek Sigi Tingkatkan Patroli Malam

Novalina menerangkan strategi strategis dengan melakukan promosi dan pemasaran yang agresif.

"Di era digital yang sekarang ini perlunya kita memanfaatkan sosial media untuk meningkatkan awareness terhadap Durian Sulteng Sulawesi Tengah sehingga semakin di kenal dan diminati di pasar Intenasional," ungkap Novalina.

Novalina mengajak seluruh pihak terkait mulai dari petani Durian Sulteng, pengusaha, pemerintah daerah, hingga lembaga riset pendidikan untuk bersatu dalam mewujudkan Sulteng sebagai sentra produksi Durian Sulteng nasional yang sukses dan berkelanjutan dan memberikan dampak ekonomi yang besar bagi masyarakat Sulawesi Tengah. (*)