Kantor Imigrasi Palu Ikuti Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas Menuju WBBM

TRIBUNPALU.COM - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu menjalani evaluasi Pembangunan Zona Integritas Nenuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2024.

Evaluasi tersebut dilaksanakan oleh Tim Penilai Nasional Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi secara daring pada Selasa (15/10/2024).

Evaluasi diawali dengan pemaparan oleh Soeryo Tarto Kisdoyo selaku Kepala Kantor Imigrasi Palu terkait pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Kantor Imigrasi Palu, Sulawesi tengah. 

Tentunya Soeryo tidak sendiri, melainkan didampingi oleh Tim Pembangunan Zona Integritas dan Tim Reformasi Birokrasi Kantor Imigrasi Palu.

Baca juga: Pjs Bupati Banggai Tinjau Penanganan Medis Korban Speedboat Terbakar di RSUD Luwuk

Pada kesempatan ini Soeryo menyampaikan proses pembangunan Zona Integritas di Kantor Imigrasi Palu diantaranya peningkatan kualitas sarana dan prasarana yang dimiliki, inovasi-inovasi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang diciptakan dalam rangka mendukung pembangunan Zona Integritas menuju WBBM.

Soeryo Tarto Kisdoyo mengutarakan dalam proses pembangunan Zona Integritas menuju WBBM ini ada 14 inovasi  yang memiliki dampak dalam peningkatan pelayanan di Kantor Imigrasi Palu.

Dua inovasi lain yang diunggulkan Kantor Imigrasi Palu dalam pembangunan Zona Integritas menuju WBBM adalah PATABA, yaitu Pelayanan Tanpa Batas dan LALAMPA, yaitu Layanan Langsung Menjangkau Pelosok Desa.

Baca juga: Pjs Gubernur Sulteng Hadiri Peluncuran Learning Management System di Jakarta

Soeryo Tarto Kisdoyo mengundang Tim Penilai Nasional untuk datang ke Kantor Imigrasi Palu dan untuk melihat dan merasakan langsung jika ingin mengetahui lebih lanjut.

“Proses pembangunan Zona Integritas di Kantor Imigrasi Palu ini bukan hanya formalitas untuk meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), namun ini adalah upaya kami untuk membangun layanan yang baik dan berdampak kepada masyarakat,” ujar Soeryo Tarto Kisdoyo seraya menutup kegiatan evaluasi pembangunan Zona Integritas. (*)