Imlek 2025
Persembahan Tradisional dalam Ziarah Kubur Tionghoa, Apa Saja yang Dibawa?
Persembahan tersebut merupakan simbol doa untuk kesejahteraan, kelimpahan, dan kedamaian bagi arwah leluhur.
TRIBUNPALU.COM - Menjelang perayaan Imlek,Tionghoa Indonesia kembali melaksanakan tradisi Ziarah kubur sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur mereka.
Ziarah kubur ini tidak hanya sekadar berkunjung ke makam, tetapi juga diiringi dengan berbagai persembahan yang memiliki makna mendalam.
Persembahan tersebut merupakan simbol doa untuk kesejahteraan, kelimpahan, dan kedamaian bagi arwah leluhur.
Baca juga: Makna dan Tujuan Tradisi Ziarah Kubur pada Perayaan Imlek
Jenis Persembahan yang Dibawa dalam Ziarah Kubur Tionghoa:
- Makanan dan Kue-Kue Khas Imlek
Makanan seperti nasi, ayam, ikan, buah-buahan, serta kue-kue tradisional seperti kue keranjang menjadi persembahan yang paling umum. Makanan ini melambangkan kelimpahan, keberuntungan, dan kebahagiaan yang diharapkan dapat diterima oleh leluhur. - Minuman
Selain makanan, minuman seperti teh dan anggur juga sering dipersembahkan. Minuman ini melambangkan kedamaian dan keharmonisan bagi arwah leluhur. - Pembakaran Joss Paper
Sebagai simbol pemberian "kebutuhan duniawi" kepada leluhur, joss paper yang berupa uang kertas, pakaian, rumah, dan barang lainnya dibakar. Ritual ini dipercaya dapat memberikan perlindungan dan kelimpahan bagi roh leluhur. - Pembakaran Dupa (Hio)
Salah satu ritual penting adalah pembakaran dupa atau hio. Asap dupa yang naik dipercaya menjadi sarana komunikasi antara dunia manusia dan dunia roh, serta sebagai bentuk doa agar roh leluhur diberkati. - Bunga Segar
Bunga-bunga seperti lotus dan chrysanthemum sering digunakan sebagai persembahan. Bunga-bunga ini melambangkan kehidupan abadi dan penghormatan terhadap leluhur. - Simbol Keberuntungan Imlek
Selain itu, buah-buahan seperti jeruk, yang melambangkan kemakmuran dan keberuntungan, juga sering dipersembahkan. Kue keranjang, yang menjadi simbol keberuntungan selama Imlek, tak luput dari persembahan yang dibawa dalam ziarah kubur.Baca juga: Makna Mendalam Jeruk Mandarin dalam Perayaan Tahun Baru Imlek
Tradisi ziarah kubur menjelang Imlek ini tidak hanya bertujuan untuk menghormati leluhur, tetapi juga sebagai cara untuk mempererat hubungan antar anggota keluarga.Selain itu, ritual ini juga menjadi momen penting untuk mendoakan kelimpahan dan kesejahteraan bagi seluruh keluarga serta mendapatkan perlindungan dan berkat dari leluhur. (*)
Rayakan Imlek 2025, Ini Doa dan Harapan Ketua PSMTI Sulteng untuk Umat Buddha di Palu |
![]() |
---|
Tahun Baru Imlek 2025, Wijaya Chandra Ungkap Makna Barongsai Simbol Budaya dan Tradisi |
![]() |
---|
Ibadah Imlek 2025 di Vihara Paramita Maitreya Luwuk Banggai Berjalan Aman |
![]() |
---|
Personel Polres Donggala Jaga Kondusifitas Perayaan Imlek 2025 di Vihara Upekkha Maitreya Donggala |
![]() |
---|
Imlek 2025 di PT IMIP Morowali, Suasana Meriah dan Penuh Tradisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.