Apakah Program KIP Kuliah Tetap Aman dari Efisiensi Anggaran?
Penerapan efisiensi anggaran di Kemendikti Saintek ini mengakibatkan adanya beberapa perubahan rancangan anggaran untuk tahun 2025.
"Beasiswa ADIK juga kategorinya tidak kena efisiensi," imbuh Mendikti.
Selanjutnya ada beasiswa dosen dan tenaga kependidikan dalam dan luar negeri, pagu awalnya Rp 236,8 miliar.
Efisiensi sebesar 25 persen atau Rp 59,2 miliar.
Sehingga Mendikti mengusulkan semua program di atas dikembalikan ke pagu awal.
"Sehingga untuk komponen gaji, tunjangan dan beasiswa pagu yang kami usulkan yaitu pagu semula sebesar Rp 31,645 triliun," ungkap Mendikti.
Baca juga: Musrenbang Kecamatan Bungku Selatan 2025 Resmi Dibuka oleh Pj Bupati Morowali
Alasan KIP Kuliah tidak dilakukan efisiensi
Kemendiktisaintek menjabarkan apa saja alasan KIP Kuliah tidak dilakukan efisiensi anggaran.
Pertama, saat ini penerima KIP Kuliah sebanyak 663.821 dari 844.174 mahasiswa on going yang jika dilakukan efisiensi tidak dapat dibayarkan pada 2025.
Kedua, berdampak pada 663.821 Masyarakat Penerima KIP-K yang bisa terancam putus kuliah.
Ketiga, bisa terjadi tidak adanya Mahasiswa Baru Penerima KIP-K Tahun 2025 yang pada tanggal 4 Februari 2025 lalu telah dibuka pendaftarannya, dengan jumlah pendaftar sampai saat ini (7 Februari 2025 pukul 16.15 WIB) sebanyak 21.131 orang.
Keempat, hal ini menunjukkan pemerintah gagal memutus rantai kemiskinan dengan ditiadakannya Penerimaan KIP Kuliah.
Kelima, dengan harusnya putus studi dan tidak adanya penerima mahasiswa baru maka berpotensi membuat gagal adanya sarjana pertama dari keluarga miskin.
Baca juga: Rakyat Sulteng Siap Sambut Gubernur Baru, Pemprov Matangkan Protokol, Keamanan, dan Logistik
Keenam, bisa menurunkan akses penduduk dari kelompok ekonomi rendah ke pendidikan tinggi.
| Jangan Lewatkan! Cek Sekarang Apakah KTP Kamu Terdaftar Bansos 2025 |
|
|---|
| Wabup Morut Paparkan Fokus APBD Perubahan 2025, Pangkas Pemborosan, Percepat Program Prioritas |
|
|---|
| Pengumuman Penerima KIP Kuliah 2025: Cair Rp12 Juta per Semester |
|
|---|
| Tim PPK Ormawa FORMAKIP UWN Palu Lolos Seleksi Nasional, Fokus Isu Ekonomi Mandiri Perempuan Pesisir |
|
|---|
| Gubernur Sulteng Anwar Hafid Ultimatum Perusahaan Tambang: Bantu Bangun Jalan atau Kena Sanksi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palu/foto/bank/originals/kip-kuliahh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.