Usai Digugat Ridwan Kamil Rp 105 M, Lisa Mariana Posting Kata Bijak, Singgung soal Kebenaran

TRIBUNPALU.COM - Kisruh kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil semakin memanas.

Kini, Ridwan Kamil diketahui menuntut ganti rugi dengan total Rp105 miliar dengan rincian Rp 5 miliar ganti rugi materiil dan Rp 100 miliar kerugian imateriil kepada Lisa Mariana.

Hal tersebut bahkan diungkap oleh pengacara Ridwan Kamil yakni Muslim Jaya Butar Butar pada Rabu (26/6/2025).

Diketahui jika gugatan tersebut dilayangkan Ridwan Kamil ke Pengadilan Negeri Bandung lantaran Lisa Mariana telah merugikan nama baiknya dalam tudingan dugaan kasus perselingkuhan tersebut.

Bahkan, Lisa Mariana juga dituding telah menyebarkan berita bohong.

Sementara itu, ditengah gugatan yang dilayangkan Ridwan Kamil untuknya Lisa Mariana melalui akun sosial media

Instagram pribadi miliknya tampak mengunggah Instagram Story pada Rabu (26/6/2025) dengan kalimat bertuliskan:

"Tetaplah berpura-pura buta meskipun sudah menyaksikan semuanya.
pura-pura diam padahal sudah tau segalanya
Ingat! banyak tikus terperangkap karena kecerobohannya," isi Instagram story Lisa Mariana yang ia kutip dari unggahan akun Tiktok @fajaribrahim718.

Tidak diketahui secara pasti unggahan tersebut ditujukan untuk siapa.

Namun, diduga kuat Lisa Mariana tengah menyentil sosok pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut.

Ditengah-tengah gugatan yang ia terima di Pengadilan Negeri Bandung.

Duduk Perkara

Diketahui, Lisa Mariana menggugat Ridwan Kamil terkait dugaan pengingkaran tanggung jawab terhadap anak yang diklaim sebagai hasil hubungannya dengan Ridwan Kamil. 

Lisa Mariana mengaku sempat tiga hari menginap bersama Ridwan Kamil di Hotel Whyndham Palembang pada 2021.

Dari pertemuan tersebut, Lisa Mariana mengklaim memiliki anak dengan Ridwan Kamil yang lahir pada Januari 2022.

Sementara itu, kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butar Butar, mengatakan Lisa Mariana sudah dalam kondisi hamil sebelum bertemu dengan kliennya.

Hal ini berdasarkan perhitungan medis serta keterangan dari pihak penggugat.

“Itu jelas dari segi ilmu kedokteran pun juga bahwa tidak terbukti, tidak nyambung gitu. Jelas itu kebohongan pertama. Kebohongan kedua, dia selalu teriak-teriak, anaknya Pak RK, anaknya Pak RK,” kata Muslim di lokasi yang sama.

Muslim menjelaskan, dalam keterangannya, Lisa mengaku baru bertemu dengan Ridwan Kamil pada Juni 2021. 

Hal ini, menurut dia, menjadi dasar yang menunjukkan ketidaksesuaian antara waktu pembuahan dengan waktu pertemuan.

Dia menambahkan, pihaknya juga memiliki bukti percakapan dan kesaksian yang menyebut Lisa Mariana sudah hamil empat bulan pada Agustus 2021.

"Ada-ada chat, percakapan, dan bukti saksi bahwa LM itu di Agustus itu sudah hamil empat bulan. Jadi kalau misalkan kita tarik ke belakang, itu pasti pembuahan itu terjadi di bulan April atau Mei. Gak mungkin misalkan pembuahan di bulan Juni,” katanya.

Ia juga menyoroti permintaan tes DNA dari pihak penggugat yang ditujukan antara Lisa Mariana dan Ridwan Kamil.

Menurutnya, permintaan tersebut justru menunjukkan pihak penggugat belum memiliki bukti yang cukup.

“Di amar putusan dia suruh tes DNA. Artinya apa? Dia belum punya bukti itu. Seharusnya mereka punya tes DNA dulu, terbukti, baru ngajuin gugatan,” kata dia.

Ridwan Kamil, kata Muslim siap mengajukan gugatan balik sambil menunggu hasil persidangan. (*)

Artikel telah tayang di Tribun Jateng