Bulan Muharram, Puasa Asyura, Tasua hingga Bersedekah, Keutamaannya Dihapus Dosa Setahun

Hal tersebut untuk memberikan ketenangan dan meningkatkan ketaqwaan serta mendapat kedamaian dalam hidup ini.

Editor: Fadhila Amalia
Freepik
BULAN MUHARRAM - Bulan Muharram ummat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah. Selain mengerjakan perintah Allah SWT yang diwajibkan juga memperbanyak perbuatan sunah. 

TRIBUNPALU.COM - Bulan Muharram ummat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah. 

Selain mengerjakan perintah Allah SWT yang diwajibkan juga memperbanyak perbuatan sunah.

Baca juga: Siap Rotasi Besar Pejabat Eselon III dan IV, Bupati Morowali: Pemerintahan Harus Rapi dari Bawah

Hal tersebut untuk memberikan ketenangan dan meningkatkan ketaqwaan serta mendapat kedamaian dalam hidup ini.

Di dalam bulan Muharram sangat dianjurkan menunaikan puasa asyura dan juga tasua.

Jadwal pelaksanaannya pada 9 dan 10 Muharram atau jatuh pada 5-6 Juli 20225.

Diketahui, salah satu dari empat bulan suci dalam Islam adalah Muharram

Bulan Muharram juga merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriah. 

Di bulan ini, banyak peristiwa penting terjadi dalam sejarah Islam. 

Baca juga: Dana BSU 2025 Belum Dicairkan Meski Verifikasi Sudah Lolos? Ini Alasannya

Karenanya, Muharram disebut sebagai bulan yang penuh keutamaan dan kemuliaan.

Di bulan haram ini, umat muslim pun dianjurkan untuk menjauhi segala bentuk perbuatan dosa dan memperbanyak amal kebaikan. 

3 Keistimewaan Bulan Muharram 

Mengutip laman Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), berikut ini tiga keistimewaan bulan Muharram:

1. Termasuk Bulan yang Diharamkan

Bulan Muharram termasuk salah satu dari empat bulan yang diharamkan dalam Islam yakni selain Dzulqadah, Dzulhijjah, dan Rajab.

Artinya, pada bulan ini berperang dan melakukan perbuatan tercela lainnya dilarang. 

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved