Pilpres Amerika Serikat

Hasil Quick Count Pilpres AS 09.00 WIB, Menangkan New York dan New Jersey, Biden Salip Trump 73-48

Untuk sementara Joe Biden ungguli Donald Trump dengan 73 electoral votes.

Editor: Imam Saputro
Saul Loeb/AFP dan CNN
Biden ungguli Trump pada pukul 09.00 WIB 

TRIBUNPALU.COM - Penghitungan suara Pilpres AS masih terus berlangsung. 

Perolehan suara kedua calon Presiden AS, yakni Joe Biden dan Donald Trump tampak begitu ketat. 

Hal itu tampak dalam live quick count atau hitung cepat yang disajikan website CNN, Rabu (4/11/2020) pagi ini pukul 09.00 WIB.

Untuk sementara Joe Biden ungguli Donald Trump dengan 73 electoral votes.

Quick Count AS 09.00 WIB
Quick Count AS 09.00 WIB (CNN)

Sementara itu, Trump masih mengumpulkan 48 electoral votes.

Bila ingin terpilih menjadi presiden Amerika Serikat pada periode kali ini, mereka minimal harus mendapatkan 270 electoral votes atau separuh dari electoral votes yang ada.

Dalam hasil terbaru, Biden diprediksi memenangkan daerah New York dengan 29 electoral votes.

Joe Biden menangkan New York
Joe Biden menangkan New York (CNN)

Apakah pemenang nasional pasti jadi Presiden?

Kedua kandidat bersaing untuk memenangi suara dari Electoral College atau Dewan Elektoral.

Setiap negara bagian memiliki jumlah suara electoral college tertentu berdasarkan populasinya.

Mengingat ada 538 suara yang diperebutkan, pemenangnya adalah kandidat yang mendulang 270 suara atau lebih.

Itu artinya para pemilih menentukan persaingan pada tingkat negara bagian, alih-alih tingkat nasional.

Karenanya, seorang kandidat dimungkinkan merebut suara terbanyak pada tingkat nasional—seperti Hillary Clinton pada 2016—namun kalah dari jumlah suara electoral college.

Semua negara bagian, kecuali dua di antaranya, punya aturan bahwa pemenang bisa merebut semua suara Electoral College.

Dengan demikian, setiap kandidat yang mendulang suara terbanyak di sebuah negara bagian berhak meraup seluruh suara Electoral College negara bagian tersebut.

Kebanyakan negara bagian condong pada salah satu partai, sehingga fokus setiap capres biasanya tertuju pada 12 atau lebih negara bagian yang peluang kemenangannya 50-50.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved