Banggai Hari Ini

Bupati Banggai Amirudin Kucurkan Rp 2 Miliar untuk Program SJSP Sektor Perikanan

Penulis: Asnawi Zikri
Editor: Regina Goldie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka.

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Dinas Perikanan Kabupaten Banggai akan menyalurkan bantuan dari program Satu Juta Satu Pekarangan (SJSP) sektor perikanan. 

Seperti tahun sebelumnya, program SJSP sektor perikanan masih berupa pembudidayaan ikan lele di pekarangan warga. 

Anggaran sebesar Rp 2 miliar disiapkan untuk program tersebut.

Baca juga: Bawaslu Donggala Gelar Sosialisasi Netralitas Kepala Desa untuk Pilkada 2024

Bantuan yang diberikan berupa benih ikan lele sebanyak 1.040 ekor per orang, untuk 200 orang penerima. 

"Kemudian diberikan juga pakan, probiotik, dan kolam terpal lengkap dengan rangka baja,” ujar Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banggai Ferlin Monggesang dalam kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Hukum bagi Kelompok Pembudi Daya Ikan Lele Program SJSP Tahun 2024, di Hotel Estrella, Luwuk Selatan.

Ferlin mengatakan, sosialisasi dan pendampingan hukum dari Kejaksaan Negeri dan Polres Banggai bertujuan mengawal agar penyaluran program SJSP sesuai dengan prinsip tepat waktu, tepat anggaran, tepat sasaran, dan tepat manfaat.

Baca juga: Jelang Konferkot ke IX AJI Palu, Kesiapan Panitia Capai 90 Persen

Sosialisasi yang melibatkan penyuluh perikanan dan asosiasi pembudi daya ikan lele tersebut diharapkan dapat menjadi wadah berbagi pengetahuan terkait budi daya lele.

“Mereka tidak hanya dibekali pendampingan hukum tetapi juga teknik-teknik dalam membudidayakan ikan lele,” kata Ferlin Monggesang.

Ferlin Monggesang mengatakan program unggulan yang rutin dilaksanakan tiga tahun terakhir ini hanyalah bersifat stimulan. Setelah menerima bantuan, pembudi daya diharapkan dapat terus melanjutkan usaha budi daya lele secara mandiri.

Baca juga: Ditlantas Polda Sulteng Gelar Donor Darah Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-69

“Kalau budi daya ini berkelanjutan, yakinlah, pasti akan meningkatkan pendapatan keluarga yang tentunya bermuara pada kesehjahteraan masyarakat itu sendiri,” ujar Ferlin Monggesang.

Bupati Banggai Amirudin mengatakan, program SJSP merupakan upaya Pemda Banggai dalam mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemanfaatan lahan pekarangan.

Tak hanya di sektor perikanan, program SJSP juga menyasar sektor pertanian dan peternakan.

Baca juga: Gebyar Pasar Tani dan UMKM Pertanian Kota Palu Dekatkan Konsumen dan Kelompok Tani

“Kalau ini menjadi gerakan ekonomi yang masif, maka akan lahir yang namanya kampung lele, kampung tomat, kampung cabai, kampung terong, dan lain sebagainya. Begitulah konsepnya. Makanya program ini harus diikuti dengan program BUMDes yang dimaksudkan sebagai tempat untuk menampung dan memasarkan hasil panen warga,” tutur Amirudin Tamoreka.

Amirudin Tamoreka mengatakan, gagasan awal program SJSP ditujukan untuk semua lapisan masyarakat. 

Namun, setelah melakukan asistensi di Pemprov Sulawesi Tengah, program ini hanya diperbolehkan untuk warga kurang mampu yang terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

Halaman
12

Berita Terkini