Kantor Desa Torue Disegel Warga
Kades Torue Siap Mundur Jika Tudingan Warga Terbukti Benar: Saya Ini Pembantu Rakyat
Kalman menegaskan dirinya tidak akan lari dari tanggung jawab sebagai kepala desa, termasuk jika harus menghadapi proses hukum.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz
TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Kepala Desa Torue, Kalman Andi Mahmud, menyatakan siap mundur dari jabatannya jika tudingan warga terhadap dirinya terbukti benar.
Hal itu ia sampaikan menanggapi aksi penyegelan kantor desa oleh warga Torue, Senin (10/11/2025).
Kalman menegaskan dirinya tidak akan lari dari tanggung jawab sebagai kepala desa, termasuk jika harus menghadapi proses hukum.
“Saya ini pembantu rakyat. Kalau tudingan itu benar, saya siap mundur dari jabatan kepala Desa Torue,” ujarnya tegas.
Baca juga: Kades Torue Parigi Moutong Minta Inspektorat dan Kejaksaan Usut Utang Pemerintah Desa Sebelumnya
Ia menilai, sikap terbuka dan tanggung jawab penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa.
“Jabatan ini amanah. Kalau tidak dijalankan dengan baik, saya siap menerima konsekuensinya,” sambung Kalman.
Namun, ia meminta agar semua tudingan terhadap dirinya diuji berdasarkan fakta dan bukan berdasarkan isu yang belum jelas.
“Kalau tudingan itu tidak benar, saya juga punya hak hukum untuk menuntut balik demi keadilan,” katanya.
Baca juga: Polsek Dolo Diduga Langgar Prosedur Hukum, Kuasa Hukum Nilai Penetapan Tersangka Tidak Sah
Kalman menyebut, dirinya mendengar banyak tudingan yang dinilai menyesatkan dan tidak sesuai kenyataan di lapangan.
Beberapa isu yang beredar, kata dia, justru merupakan warisan dari pemerintahan desa sebelumnya.
“Kami malah sedang berjuang menyelesaikan utang lama. Mulai dari gaji RT, operasional BPD, hingga uang bimtek yang belum dibayar,” jelasnya.
Ia juga mengaku menemukan dana yang belum dikembalikan ke kas desa oleh bendahara lama.
Baca juga: Wabup Morowali Serahkan Bantuan Pangan dari Kemensos, Ajak Masyarakat Perkuat Gizi Cegah Stunting
“Itu fakta, dan saya minta aparat hukum menelusuri semua agar jelas siapa sebenarnya yang bersalah,” ujar Kalman.
Menurutnya, pemerintah desa saat ini berkomitmen menata kembali administrasi dan keuangan agar pelayanan masyarakat berjalan lancar.
“Kami ingin transparan dan terbuka. Tidak ada yang kami tutupi,” ucapnya.
Kalman berharap, masyarakat dapat bersabar menunggu proses hukum dan tidak mudah terprovokasi oleh isu di luar fakta.
“Biar aparat hukum yang membuktikan, supaya kebenaran muncul dan desa ini kembali tenang,” tuturnya.
Ia pun menegaskan kembali komitmennya untuk bertanggung jawab penuh atas segala kebijakan yang diambil selama menjabat.
“Kalau saya salah, saya siap turun. Tapi kalau saya benar, saya harap masyarakat juga bisa menilai dengan adil,” tandasnya. (*)
| Klarifikasi Tudingan Warga Soal Sisa Anggaran dan Bumdes: Kades Torue: Itu Fitnah |
|
|---|
| Warga Torue Parigi Moutong Pastikan Aksi Lanjutan Digelar di Kejari dan Kantor Bupati |
|
|---|
| Demo di Torue Parimo, Massa Minta Kasus Intimidasi dan Dugaan Balas Dendam Politik Ditindak |
|
|---|
| Orator Aksi di Desa Torue Akui Dapat Ancaman, Tuduh Ada Intimidasi dan Penyalahgunaan Wewenang |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Puluhan Warga Segel Kantor Desa Torue Parimo, Minta Kades dan Ketua BPD Mundur |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palu/foto/bank/originals/1000259843jpg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.