Kantor Desa Torue Disegel Warga

Kades Torue Sebut Ada Fasilitas Rusak Usai Kantor Desa Disegel

“Kami menemukan CCTV rusak dan pintu belakang kantor didobrak. Ini sudah bukan lagi aksi protes, tapi perusakan aset desa,” ujar Kalma.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
FAAIZ / TRIBUNPALU.COM
Kepala Desa Torue, Kalma A Mahmud, mengungkap adanya dugaan perusakan fasilitas kantor desa pasca aksi penyegelan oleh sekelompok warga, Rabu (12/11/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Kepala Desa Torue, Kalma A Mahmud, mengungkap adanya dugaan perusakan fasilitas kantor desa pasca aksi penyegelan oleh sekelompok warga, Rabu (12/11/2025).

Ia mengatakan, beberapa fasilitas rusak antara lain kamera pengawas (CCTV) dan pintu bagian belakang kantor.

“Kami menemukan CCTV rusak dan pintu belakang kantor didobrak. Ini sudah bukan lagi aksi protes, tapi perusakan aset desa,” ujar Kalma kepada TribunPalu.com.

Menurutnya, tindakan tersebut tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga mengganggu kenyamanan perangkat desa yang masih berupaya memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kerusakan ini jelas menghambat kami dalam menjalankan administrasi, apalagi CCTV sangat penting untuk keamanan kantor,” ungkapnya.

Kalma menilai, aksi penyegelan yang disertai perusakan fasilitas bisa memperkeruh situasi di tengah warga.

“Kalau begini terus, yang rugi masyarakat sendiri. Kami tidak bisa melayani sementara warga butuh surat keterangan dan dokumen administrasi,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah desa tetap terbuka untuk berdialog dengan masyarakat, asalkan dilakukan secara tertib tanpa tindakan anarkis.

“Kami tidak menutup diri. Kalau ada masalah, mari dibicarakan baik-baik,” katanya.

Kalma berharap, aparat keamanan dapat menelusuri pihak yang bertanggung jawab atas kerusakan tersebut.

“Kalau CCTV masih berfungsi, tentu bisa kami lihat siapa pelakunya. Tapi sekarang alatnya rusak total,” tutur dia.

Ia meminta dukungan dari pemerintah kecamatan dan kepolisian untuk menjaga situasi agar tetap kondusif di wilayah Desa Torue.

“Kami ingin semua tenang. Jangan sampai ada pihak yang memanfaatkan situasi ini,” pungkasnya.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved