Tips Kesehatan

Masih Suka Minum Diet Soda? Inilah Alasan Mengapa Kamu Harus Berhenti Mengonsumsinya

Diet soda merupakan satu di antara jenis minuman ringan yang digemari banyak orang lain.

drweil.com
Ilustrasi minuman diet soda. 

TRIBUNPALU.COM - Diet soda merupakan satu di antara jenis minuman ringan yang digemari banyak orang lain.

Dengan klaim kata 'diet', diet soda dianggap memiliki kalori lebih rendah sehingga lebih aman buat kesehatan.

Namun, nyatanya bukan demikian.

Mengutip laman This is Insider, penelitian terbaru mengklaim, konsumsi diet soda dan jus berkaitan erat dengan meningkatnya risiko stroke dan penyakit jantung.

Mulai 1 Maret Spotify Siap Blokir Pengguna Spotify Versi Gratis dan Curang Skip Iklan

Serta risiko kematian dini lebih tinggi dari berbagai penyebab.

Minuman Diet Soda
Minuman Diet Soda (This is Insider)

Sebuah penelitian berskala besar yang dilakukan terhadap wanita di atas usia 50 oleh American Heart Association dan American Stroke Association menemukan, minum dua atau lebih minuman berpemanis buatan per hari memiliki korelasi dengan peningkatan risiko serangan jantung, stroke akibat penggumpalan darah, dan kematian dini. .

Studi yang dipublikasikan di Stroke tersebut melibatkan lebih dari 80.000 wanita antara usia 50 dan 79 tahun.

Studi tersebut menemukan, minum dua atau lebih minuman diet soda (dengan ukuran satu sajiannya 335 ml) sehari meningkatkan peluang seorang wanita terkena stroke sebesar 23% dibandingkan dengan wanita yang mengonsumsinya lebih sedikit daripada sekali seminggu.

Para wanita yang minum diet soda lebih banyak daripada minuman berpemanis buatan juga ditemukan memiliki risiko 29% lebih besar menderita penyakit jantung.

Serta berpeluang 16% lebih besar meninggal dunia karena berbagai penyebab selama percobaan 12 tahun.

Risiko kesehatan ini ditemukan lebih tinggi pada sub-kelompok perempuan tertentu.

Yakni, mereka yang mengalami obesitas, perempuan Afrika-Amerika, atau tanpa penyakit jantung atau diabetes sebelumnya.

Para peneliti menyesuaikan berbagai faktor risiko stroke seperti usia, tekanan darah tinggi, dan kebiasaan merokok.

Ingin Cepat Ramping? Coba Resep Jus Buah yang Ampuh Turunkan Berat Badan dengan Cepat Berikut

Mereka juga menunjukkan bahwa hasilnya mungkin tidak berlaku untuk pria atau wanita yang lebih muda.

Diet Soda
Diet Soda (drweil.com)

Yasmin Mossavar-Rahmani, penulis utama studi ini dan seorang profesor di Albert Einstein College of Medicine di New York, mengatakan, "Banyak orang yang bermaksud baik, terutama mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas."

Sumber: Tribun Palu
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved