Palu Hari Ini
Palu Hari Ini: Dilaporkan Hilang Sejak Rabu, Gadis 13 Tahun Ini Akhirnya kembali ke Keluarganya
Salwa dan seorang temannya, ditemukan di Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Ulujadi.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM, PALU - Salwa (13) gadis asal Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, yang dikabarkan hilang sejak Rabu (10/7/2019), akhirnya ditemukan Jumat (12/7/2019) malam.
Salwa dan seorang temannya, ditemukan di Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Ulujadi.
"Alhamdulillah, salwa dan satu temannya yang sebelumnya dilaporkan hilang, telah ditemukan dalam keadaan sehat walafiat," ungkap Soib, orang tua Salwa.
Soib menceritakan, saat mendapat informasi keberadaan anaknya, mereka langsung menuju Jalan Uwe Numpu di Kelurahan Donggala Kodi.
Di Jalan Uwe Numpu itu, kedua remaja sempat diamankan warga setempat.
• Palu Hari Ini: Panitia PIONIR Berharap Event Kali ini Digunakan PTKIN untuk Tangkal Radikalisasi
Karena sudah beberapa hari terlihat berada di lokasi tersebut.
Pasca menjemput Salwa dan temannya, kedua orang tua masing-masing anak gadis itu, langsung menuju Markas Kepolisian Daerah Provinsi Sulteng di Jalan Sam Ratulangi, Jumat malam.
Sebelumnya dikabarkan, Seorang anak perempuan di Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah, bernama Salwa (13) dikabarkan hilang.
Hingga Jumat sore, belum ada kabar keberadaan putri kelima dari pasangan Soib dan Sumiyati itu.
"Hilangnya sudah dua hari, sejak Rabu kemarin," ujar sang ayah, Soib, Jumat (12/7/2019) sore.
Gadis yang masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu terakhir kali pamit ke orang tuanya untuk pergi ke rumah temannya di Kelurahan Boyaoge.
• Fakta Kasus Gubernur Kepri, Kronologi Penangkapan hingga Keputusan Menteri Dalam Negeri
"Tapi sampai Rabu malam tidak kembali ke rumah," ujar Soib.
Sejak itu pihak keluarga terus menghubungi nomer seluler sang anak, namun tidak ada jawaban.
Pihak keluarga mengaku tidak ada masalah dalam keluarga yang memungkinkan jadi penyebab si anak kabur dari rumah.
Begitu juga kondisi mental sang anak dalam keadaan sehat.
Soib menjelaskan, terakhir kali anaknya tersebut mengenakan baju berwarna biru panjang, celana biru, jilbab hitam, membawa motor Yamaha Beat putih.
"Tadi malam kita sudah lapor di Polres nanti mungkin kita ke Polda juga. Itu anak tidak pernah begini, makanya saya sedih sekali," pungkasnya.
(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)