Palu Hari Ini
Palu Hari Ini: 10 Bulan Pascabencana Palu, Kuburan Massal Sepi Kunjungan Keluarga Korban
Korban bencana alam yang berhasil dievakuasi sebagian besar dimakamkan di pemakaman massal, yang berlokasi di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM, PALU - Tepat 10 bulan pascabencana di Provinsi Sulawesi Tengah yang melanda Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Donggala, lokasi pemakaman massal sepi kunjungan keluarga korban.
Pantauan TribunPalu.com, Senin (29/7/2019) sore sekitar pukul 16.37 wita, tepat 10 bulan pascabencana, tampak kuburan massal itu sepi kunjungan keluarga korban.
Meski begitu, makam korban bencana yang berada di lokasi Tempat Pemakaman Umum Poboya Indah itu, tampak bersih dari rumput liar dan sampah.
Ditambah jejaran batu nisan yang sangat berdekatan antara satu dan lainnya.
• Sulteng Hari Ini: Jadi Tersangka Hoaks Longki Djanggola, Yahdi Basma Segera Diperiksa Polisi
• Sulteng Hari Ini: Jadi Tersangka Hoaks Longki Djanggola, Yahdi Basma Segera Diperiksa Polisi
Batu nisan bercampur antara nisan agama islam dan agama lain, yang bisa ditandai dari simbol-simbol di batu nisan.

Pemandangan itu sedikit berbeda dengan beberapa bulan lalu.
Di mana setiap tanggal 28,29,30, sejumlah keluarga korban bencana datang melakukan ziarah kubur.
Diketahui, akibat bencana alam itu, jumlah korban meninggal dunia yang teridentifikasi di Kota Palu 2.141 orang, Kabupaten Sigi 289 orang, Donggala 212 orang dan Parigi Moutong 15 orang atau total 2.657 orang.
• Pencuri Alat Deteksi Gempa di Palu Ditangkap, Pelakunya Pelajar SMP
Selain itu ada 667 orang yang tidak ditemukan, dan 1.016 jenazah korban meninggal yang tak bisa diidentifikasi 1.016 sehingga total korban jiwa 4.340 orang.
Korban bencana alam yang berhasil dievakuasi sebagian besar dimakamkan di pemakaman massal, yang berlokasi di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore.
(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)