Siap Tantang Tim Besar di Djarum Superliga Badminton 2019, Berkat Abadi Andalkan 1 Pemain Asing
Tim bulutangkis putra Berkat Abadi akan menantang Djarum Kudus pada laga semifinal Djarum Superliga Badminton 2019.
TRIBUNPALU.COM - Tim bulutangkis putra Berkat Abadi akan menantang Djarum Kudus pada laga semifinal Djarum Superliga Badminton 2019.
Tim asal Kalimantan tersebut melenggang ke semifinal setelah menjadi runner-up Grup A.
Grup A ditempati oleh Musica, Daihatsu Astec, dan Sports Affairs
"Di luar prediksi kami bisa menang atas Sports Affairs karena mereka tidak menurunkan pemain andalan. Hal ini memberi keuntungan bagi kami. Saat melawan Musica, kami jadikan momen tersebut untuk mencoba lapangan," kata Manajer tim Berkat Abadi, Fran Kurniawan ditemui BolaSport.com di GOR Sabuga, Bandung.
"Melawan Djarum, kami siap memberi perlawanan ketat. Sejak awal, saat melihat hasil undian kami menilai punya peluang dan kami maksimalkan. Puji Tuhan, kami bisa sampai semifinal," ucap Fran.
Berkat Abadi mengandalkan satu pemain asing, Brice Leverdez (Prancis) sebagai tunggal pertama.
Selanjutnya, formasi pasangan Kenas Adi Haryanto/Rian Agung Saputro akan dipertahankan karena mereka kerap menyumbang poin bagi tim.
Adapun pasangan Agrippina Prima Rahmanto Putera/Ricky Karanda Suwardi diganti karena mereka selalu kalah pada dua laga sebelumnya.
Pada fase penentuan posisi grup, Agrippina bertandem dengan Lukhi Apri Nugroho.
"Kami akan mencoba formasi baru pada nomor ganda. Kalau sudah semifinal, peluang semua tim sama, baik tim besar maupun tim kecil. Semua ingin menang," ujar Fran.
Sementara itu, tim putri Berkat Abadi yang menjadi peringkat kedua Grup X akan berhadapan dengan juara bertahan, Mutiara Cardinal Bandung (juara Grup Y).
"Saya sangat senang dengan performa pemain kami meski dengan budget minimal, kami bisa mencapai semifinal. Peluang kami melawan Mutiara 40-60 (untuk keunggulan Mutiara). Tetapi, namanya bermain di lapangan smeua bisa terjadi," ucap Fran.
"Kami akan maksimalkan banyak variasi dengan adanya lima tunggal putri dalam tim. Sektor ganda saya harap bisa memberi kejutan dan ada kemungkinan formasi baru," kata Fran.
Laga antara Berkat Abadi dan Mutiara menjadi ulangan final Superliga 2017.
Saat itu, Mutiara menang 3-0.
