Terkini Palu
Demi Dapatkan Saluran Dana Bantuan Indonesia Pintar, Orangtua di Palu Rela Mengantre hingga 4 Jam
Membludaknya jumlah orang tua dan siswa yang mengurus penyaluran PIP membuat antrean panjang hingga masa tunggu capai 4 jam.
Penulis: Haqir Muhakir |
lihat foto
TRIBUNPALU.COM, PALU -- Penyaluran dana bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) sudah berlangsung 3 pekan terakhir di Kota Palu.
Penyaluran dilakukan melalui BUMN Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Penerima bantuan dana PIP antara lain siswa SD, SMP, dan SMA sederajat yang namanya masuk dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kota Palu, Sigi, Donggala.
Hingga Sabtu (2/3/2019) siang, kantor BRI masih dipadati warga.
• Gubernur Sulteng: Tidak Semua Lokasi di Palu Layak Dibangun Hunian Tetap
Salah satu yang ramai didatangi warga, yaitu Kantor BRI di Jalan Moh Hatta, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Selatan.
Siswa SD dan SMP wajib ditemani orang tua, sedangkan siswa SMA diperbolehkan mengurus sendiri.
Pelayanan tidak hanya dilakukan di dalam ruangan, tetapi juga hingga pelataran halaman depan kantor.
Pihak bank membagi loket pelayanan berdasarkan jenjang sekolah. Masing-masing satu tenda untuk SD, SMP, dan SMA.
Tenda untuk menunggu pun disediakan.
• Longsor di Area Pendakian Padaeha, Jalan Trans Palu-Napu Putus Tertutup Material Tanah
Membludaknya jumlah orang tua dan siswa yang mengurus penyaluran PIP membuat antrean panjang tak terhindarkan.
Bahkan ada siswa dan orang tuanya yang menunggu hingga 4 jam.
"Sudah dari jam 08.00 pagi kita datang ini sudah mau jam 12.00 siang," ujar orang tua siswa SMP 15 Sigi.
28 Ribu Penerima PIP
Sebanyak 28.000 pelajar di Kota Palu akan menerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang merupakan bagian dari Program Indonesia Pintar (PIP) tahap ke 14.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu, Ansyar Sutiadi, Jumat (15/2/2019).
