Terkini Internasional

Suka Makan Rambut Sejak Usia 2 Tahun, Gadis Kecil di China Terpaksa Jalani Operasi Perut

Seorang gadis kecil berusia delapan tahun di China terpaksa menjalani operasi untuk mengambil gumpalan rambut seberat 1,5 kilogram di dalam perutnya.

indiamart.com
Ilustrasi gumpalan rambut. Seorang gadis kecil berusia delapan tahun di China terpaksa menjalani operasi untuk mengambil gumpalan rambut seberat 1,5 kilogram di dalam perutnya. 

TRIBUNPALU.COM - Seorang gadis kecil berusia delapan tahun di China terpaksa menjalani operasi perut.

Operasi tersebut dilakukan karena adanya gumpalan rambut seberat 1,5 kilogram di dalam perutnya.

Dikutip TribunPalu.com dari laman mirror.co.uk, gadis yang bernama Feifei tersebut memang memiliki kebiasaan memakan rambutnya sendiri sejak usia dua tahun.

Feifei sebenarnya sudah memberi tahu ibunya bahwa dia menghentikan kebiasaan itu pada awal 2019.

Namun pada awal Februari, Feifei jatuh sakit selama seminggu dengan gejala muntah dan sakit perut yang parah.

5 Tahun Berlalu, Keluarga Berharap Kejelasan dan Lanjutan Pencarian Pesawat Malaysia Airlines MH370

Sang ibu pun memperhatikan perut Feifei yang membengkak dan membawanya ke Rumah Sakit Donghua di Guangdong, China bagian selatan, untuk perawatan.

Perut Feifei yang terlihat membengkak.
Perut Feifei yang terlihat membengkak. (mirror.co.uk)

Southern Metropolitan Daily melaporkan, Dr Tang Shilong melakukan prosedur gastric lavage atau bilas lambung pada Feifei untuk mengosongkan isi perutnya dan tidak dapat menemukan sisa makanan.

Dr Tang Shilong pun heran ketika melakukan CT scan pada Feifei dan menemukan gumpalan besar rambut kusut bersama sisa makanan.

Namun, gumpalan tersebut tidak dapat dihilangkan melalui endoskopi karena sudah terjadi kalsifikasi.

Hasil CT Scan perut Feifei menunjukkan adanya gumpalan rambut khusus bercampur sisa makanan.
Hasil CT Scan perut Feifei menunjukkan adanya gumpalan rambut khusus bercampur sisa makanan. (mirror.co.uk)

Dr Tang Shilong terpaksa melakukan operasi dan mengambil gumpalan rambut seberat 1,5 kilogram itu dari perut Feifei.

Polisi Temukan Belasan Motor Curian Saat Tangkap Pelaku Curanmor di Perum BTN Palupi, Palu

"Gumpalan rambut ini pasti sudah ada di dalam perut selama bertahun-tahun. Kebiasaan makan rambut adalah gejala khas dari sindrom pica. Yakni, kelainan makan yang membuat orang cenderung makan benda-benda yang tidak bergizi," jelasnya.

Ibu Feifei telah berusaha menghentikan kebiasaan makan rambut putrinya.

Bahkan, berkali-kali mengingatkannya untuk berhenti memasukkan rambut ke dalam mulut.

Feifei sekarang sudah mulai pulih dan mulai makan makanan yang normal.

Dokter ingin kejadian ini menjadi pelajaran bagi para orangtua untuk mengawasi anak-anak mereka yang suka makan benda-benda tak lazim.

(TribunPalu.com/Rizki A. Tiara)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved