Waspadai 7 Komponen Motor yang Rawan Rusak Setelah Terkena Hujan
Menurut Joey, membiarkan motor tetap dalam keadaan kotor setelah terkena hujan, apalagi sampai berhari-hari, dapat membuat beberapa komponen menjadi k
Begitu pula jika kotoran sampai menempel di kisi-kisi radiator, motor bisa saja mengalami overheat, karena asupan udara yang terhambat.
3. Suspensi
Suspensi jika sering dibiarkan kotor setelah terkena air hujan juga dapat mengeluarkan suara berdecit saat sedang bekerja.
Pasalnya, air akan mengisi pada sela-sela suspensi yang punya mekanisme naik-turun.
Jika sampai pelumas larut karena air hujan, bisa membuat suspensi menjadi kering, sehingga tidak berfungsi optimal.
4. Karet Seal
Komponen pada motor banyak yang dilindungi karet seal, termasuk juga bagian suspensi, tromol, atau pelek.
Karet seal juga rawan getas atau mengeras jika terkena air hujan terus menerus.
"Jika karet seal sudah rusak, maka komponen tersebut tidak bisa melindungi part yang dilindunginya. Contohnya, karet seal yang rusak pada bagian suspensi akan membuat oli pada sock breaker menjadi bocor dan membuat oli tersebut semakin berkurang," kata Joey.
5. Tutup Busi
Tutup busi berfungsi untuk menghilangkan kebocoran arus antar sambungan busi dan menjaga resistansi internal yang tinggi supaya bisa dihindari, sehingga performa mesin tidak akan terpengaruh. Jika tutup busi rusak dan busi terkena air, fungsi kelistrikan dan pengapian akan terhambat dan motor bisa mogok.
6. Rantai Motor
Rantai pada motor memiliki pelumas.
Pelumas ini bisa mengering jika terkena air hujan secara terus menerus.
Jika dibiarkan, rantai tidak terlindung pelumas dengan baik, sehingga timbul karat.