Ramadan 2019
Indonesia Duduki Posisi 2 untuk Negara dengan Durasi Puasa Ramadan Tersingkat di Asia
Durasi puasa Ramadan di Indonesia yakni 13 jam 23 menit menjadi yang tersingkat kedua di Asia. Berikut daftar durasi puasa Ramadan di berbagai negara.
TRIBUNPALU.COM - Umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa mulai hari Senin (6/5/2019).
Umat muslim diwajibkan berpuasa, yakni harus menahan haus, lapar, dan segala hal yang bisa membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Tentunya, durasi atau lamanya waktu berpuasa di setiap negara berbeda.
Hal ini karena adanya perbedaan musim dan lokasi sehingga membuat durasi waktu tidak sama di berbagai negara.
Dikutip dari CupoNation via Kompas.com, portal diskon online di Indonesia yang beroperasi di 20 negara, menyatakan durasi puasa di Indonesia tahun ini adalah 13 jam 23 menit di hari pertama.
Hingga di hari terakhir Ramadan, durasi hanya berubah sekitar dua menit, yakni menjadi 13 jam 21 menit.
Dengan durasi tersebut, Indonesia menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan durasi puasa terpendek se-Asia.
Sementara, Indonesia berada di urutan ke-33 negara dengan durasi waktu puasa tersingkat di dunia.
Negara dengan durasi puasa tersingkat di Asia yakni Timor Leste.
Timor Leste memiliki durasi puasa 13 jam sembilan menit di hari pertama.
Di hari terakhir puasa, selisih durasi sekitar lima menit, yakni menjadi 13 jam empat menit.
• Simak Jadwal Imsak hingga Jadwal Salat Ramadan ke-2 untuk Wilayah Palu, Selasa (7/5/2019)
Di tingkat dunia, puasa tersingkat di dunia tahun ini dipegang oleh Selandia Baru dengan durasi 11 jam 10 menit.
Sementara itu, durasi puasa terlama tahun ini adalah 21 jam 42 menit di Greenland, negara dengan waktu puasa terpanjang di dunia.
Data dalam studi ini dikumpulkan dari Muslimpro.
Dengan dasar penghitungan durasi puasa berdasarkan waktu Imsak atau 10 menit lebih awal sebelum masuknya waktu Subuh.
Total negara yang disurvei dalam studi ini berjumlah 180 negara yang tersebar dari berbagai benua.
Ranking negara diurutkan sesuai durasi puasa pada hari terakhir bulan Ramadan.

Selain itu, menurut portal statistica.com, ada beberapa lokasi di dunia yang harus berpuasa hingga 19 jam lamanya.
Prakiraan waktu puasa tersebut selama titik balik matahari musim panas utara 2019.
Berbeda dengan metode penghitungan sebelumnya, durasi ini dihitung untuk tanggal 18 Mei 2019 atau sekitar pertengahan Ramadan.
Berikut lima daerah di dunia yang memiliki durasi puasa lebih dari 15 jam.
1. Oslo
Oslo merupakan Ibu Kota Norwegia.

Umat Islam di kota tersebut akan menjalankan puasa selama 19 jam 20 menit.
Dikutip dari Wikipedia, umat Islam di Oslo berjumlah 3.59% dari total penduduk sebanyak 634.463 (data tahun 2014).
2.London
Ibu Kota Inggris, London menjadi satu di antara kota dengan durasi puasa lebih dari 15 jam.

Umat Islam yang tinggal di London diperkirakan menjalankan puasa dengan durasi 18 jam 18 menit
Adapun jumlah umat Islam di London sekitar 12.4% dari total penduduk di London.
3.Paris

Ibu Kota Prancis, Paris juga merupakan satu di antara daerah dengan durasi puasa yang lama.
Umat Islam di Paris diperkirakan menjalankan puasa dengan durasi 16 jam 54 menit.
4.Istanbul
Istanbul dalam sejarah juga dikenal sebagai Konstantinopel dan Bizantium, adalah kota terpadat di Turki yang menjadi pusat perekonomian, budaya, dan sejarah negara tersebut.

Istanbul merupakan kota lintas benua di Eurasia yang membentang melintasi Selat Bosporus di antara Laut Marmara dan Laut Hitam.
Warga di Kota Istanbul diperkirakan menjalankan ibadah puasa dengan durasi 16 jam 30 menit.
5.New York

Sementara bagi warga di New York, diperkirakan menjalankan puasa dengan durasi 16 jam 4 menit.
Perhitungan lain
Perhitungan lain dilakukan oleh surat kabar Gulf News.
Gulf News melakukan perhitungan waktu puasa di sejumlah negara sejak fajar hingga magrib di hari pertama puasa pada 6 Mei 2019.
Contohnya kota Murmansk, Rusia hanya punya waktu malam hari tiga jam sebelum akhirnya matahari terbit kembali pukul 01.41.
Jakarta, Indonesia akan berpuasa sekitar 12 jam karena matahari terbit sekitar pukul 05.53 dan tenggelam pukul 17.45.
Berikut daftar waktu puasa di sejumlah negara di awal Ramadan 2019 :
Murmansk, Rusia: 20 jam 45 menit
Lulea, Swedia: 19 jam 43 menit
Reykjavik, Islandia: 19 jam 26 menit
Fairbanks, Alaska: 19 jam 17 menit
Oslo, Norwegia: 18 jam 43 menit
Stockholm, Swedia: 18 jam 38 menit
Anchorage, Alaska: 18 jam 34 menit
Edinburgh, Skotlandia: 18 jam 14 menit
Copenhagen, Denmark: 18 jam 12 menit
Berlin, Jerman: 17 jam 54 menit
London, Inggris: 17 jam 51 menit
Paris, Prancis: 17 jam 09 menit
Seattle, Washington: 16 jam 3 menit
Moskow, Rusia: 16 jam 23 menit
Toronto, Kanada: 15 jam 58 menit
Roma, Italia: 15 jam 55 menit
Athena, Yunani: 15 jam 48 menit
Lima, Peru: 15 jam 42 menit
• Benarkah Waktu Imsak Jadi Tanda Dimulainya Puasa? Simak Sejarah dan Penjelasannya dari Ulama
Teheran, Iran: 15 jam 26 menit
Beirut, Lebanon: 15 jam 16 menit
Bagdad, Irak: 15 jam 14 menit
Islamabad, Pakistan: 15 jam 14 menit
Yerusalem, Palestina: 15 jam 06 menit
Kairo, Mesir: 15 jam 06 menit
Los Angeles, AS: 15 jam 01 menit
Delhi, India: 14 jam 51 menit
Dubai, UAE: 14 jam 39 menit
Riyadh, Saudi Arabia: 14 jam 37 menit
Muscat, Oman: 14 jam 33 menit
Miami, AS: 14 jam 25 menit
Hyderabad, India: 14 jam 09 menit
Sanaa, Yaman: 14 jam 05 menit
Addis Ababa, Ethiopia: 13 jam 44 menit
Nairobi, Kenya: 13 jam 17 menit
Dar Es Salam, Tanzania: 13 jam 05 menit
Rio De Janeiro 12 jam 28 menit
Cape Town, Afsel: 12 jam 04 menit
Santiago, Chile: 12 jam 04 menit
Ushuaia, Argentina: 11 jam 00 menit.
(TribunPalu.com)