Viral Medsos
#BottleCapChallenge Jadi Tren, Simak 4 Tantangan yang Sempat Viral di Media Sosial
Sejumlah tantangan atau challenge yang viral di media sosial dibuat dengan berbagai latar belakang atau alasan.
TRIBUNPALU.COM - Penggunaan media sosial di internet saat ini rasanya hambar tanpa adanya challenge atau tantangan yang sedang tren dan viral.
Seolah-olah, pengguna media sosial akan ketinggalan zaman apabila tidak mengikuti challenge atau tantangan tersebut.
Seperti challenge terbaru dengan hashtag #BottleCapChallenge yang jadi viral di media sosial Twitter dan Instagram.
Sejumlah tantangan atau challenge yang viral di media sosial dibuat dengan berbagai latar belakang atau alasan.
Mulai dari sekadar untuk bersenang-senang hingga tujuan untuk meningkatkan kesadaran atau awareness tentang suatu fenomena atau kondisi kesehatan tertentu.
Berikut TribunPalu.com merangkum beberapa jenis challenge atau tantangan yang sempat viral di media sosial dari berbagai sumber.
1. Ice Bucket Challenge
Hashtag #IceBucketChallenge sempat viral di media sosial pada 2014.
#IceBucketChallenge dilakukan dengan menyiramkan seember air es ke kepala hingga mengguyur ke seluruh tubuh.
Tantangan ini bertujuan untuk meningkatkan awareness atau kesadaran tentang Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) atau dikenal pula dengan penyakit Lou Gehrig.
Mengutip laman stuff.co.nz, tantangan Ice Bucket Challenge diikuti oleh sejumlah artis dunia, seperti Justin Bieber, Taylor Swift, Selena Gomez, Renee Zellweger, bahkan mantan presiden AS George W Bush.
Sementara itu, Presiden Obama menolak melakukan tantangan #IceBucketChallenge tetapi memilih memberikan donasi.
Tantangan Ice Bucket Challenge juga berhasil menggalang dana sebesar lebih dari 100 juta dolar AS untuk ALS Association yang memberikan kontribusi sebesar 1 juta dolar AS kepada Project MinE.
Berkat dana yang berhasil dihimpun dari tantangan ini, para peneliti sudah menemukan gen yang paling umum ditemukan pada penderita ALS.
Riset tentang ALS dipublikasikan dalam sebuah karya ilmiah berjudul Nature Genetics dan berhasil menemukan gen NEK1 yang dimiliki tiga persen kasus ALS di Amerika Utara dan Eropa.