Palu Hari Ini
Tanggapi Perselisihan Gubernur dan Politisi Nasdem, Sulteng Bergerak Desak Pemulihan Pascabencana
Perselisihan Gubernur Sulteng, Longki Djanggola dan politisi Nasdem, Yahdi Basma ditanggapi keras oleh Koordinator Sulteng Bergerak, Adriansa Manu.
TRIBUNPALU.COM, PALU - Akhir-akhir ini warga dihebohkan oleh laporan Gubernur Sulteng, Longki Djanggola terkait dugaan penyebaran berita hoax yang dilakukan oleh politisi Nasdem, Yahdi Basma.
Perselisihan tersebut ditanggapi keras oleh Koordinator Sulteng Bergerak, Adriansa Manu, melalui sambungan telepon, Kamis (11/7/2019) pagi.
Menurut Adriansa, Gubernur Sulteng harusnya fokus dalam kerja penanggulangan bencana di Palu, Donggala, Sigi, Parimo (Padagimo).
Sebab kata dia, masih banyak penyintas yang sampai hari ini tinggal di kamp-kamp pengungsian dengan kondisi yang sangat memperihatinkan.

"Mestinya gubernur dan legislatif bekerjasama untuk mencari solusi bagi para korban yang masih melarat di kamp-kamp pengungsian," tegas Adriansa.
Ia menegaskan, gubernur dan legislatif jangan hanya sibuk dengan urusan politik kekuasaan yang tidak memberi dampak apa-apa bagi para korban bencana di Padagimo.
"Ini sudah memasuki bulan ke sembilan, tetapi apa yang terjadi pemulihan korban tidak terlihat kemajuannya," katanya.
"Masa mereka tega melihat korban yang setiap hari tidur di tenda dan tidak tahu mau makan apa besok," tambahnya.

Mestinya kata Adriansa, permasalahan pengungsilah yang utama diperjuangkan oleh gubernur dan legislatif agar segera pulih dari bencana.
Lebih lanjut, Adriansa mengatakan perselisihan Gubernur dan Yahdi Basma sebagai Ketua Pansus Pengawasan penanggulangan dan pemulihan pasca bencana di Sulteng akan sangat berdampak terhadap kerja-kerja pemulihan di Padagimo.
Palu
Sulteng Bergerak
Adriansa Manu
Gubernur Sulteng H Longki Djanggola
H Longki Djanggola
Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola
Yahdi Basma
Curhat Siswi SMAN 2 Palu: Banyak Kendala Belajar Daring |
![]() |
---|
Apa Itu Aplikasi e-Court untuk Sidang Cerai? Ini Cara Pakai dan Penjelasannya |
![]() |
---|
1.045 Wanita di Palu Terancam jadi Janda Baru Selama Pandemi Covid-19, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Wali Kota Palu Minta Program 2021 Bisa Tercapai Dalam Waktu 6 Bulan |
![]() |
---|
Ingatkan Tugas Pemerintah, Hadianto Rasyid: Jangan Abaikan Keluhan Masyarakat |
![]() |
---|