Bagaikan Romeo Juliet, Kisah Kakek dan Nenek di Makassar yang Meninggal dalam Waktu Berdekatan

Mirip cerita Romeo & Juliet, di Makassar ada kakek H Batry Selkam dan nenek Hj Maimunnah Yunus meninggal dunia dalam waktu yang hampir bersamaan.

Editor: Imam Saputro
pexels.com
ILUSTRASI pasangan lansia. 

TRIBUNPALU.COM - Banyak orang yang tidak percaya dengan adanya cinta sehidup semati.

Cinta sehidup semati dianggap hanya ada dalam cerita Romeo dan Juliet.

Namun hal ini ternyata terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan.

Sepasang suami istri, kakek H Batry Selkam dan nenek Hj Maimunnah Yunus meninggal dunia dalam waktu yang hampir bersamaan pada Minggu, (5/8/2019) lalu.

Kabar tersebut menjadi viral di media sosial saat diunggah oleh akun Facebook Yuni Rusmini pada Senin (5/8/2019).

Dalam postingan tersebut disebutkan bahwa nenek Maimunnah meninggal pada Minggu (4/8/2019) pukul 13.30 WITA.

Sementara sang kakek meninggal sekitar 12 jam kemudian, tepatnya pada Senin (5/8/2019) pukul 01.40 WITA.

Keduanya akhirnya disemayamkan secara bersamaan di rumah duka Jalan Cakalang Tinumbu, Makassar.

"Masya Allah...
Cinta sehidup semati ternyata bukan sebatas kalimat. Tapi ada di dunia nyata.

KISAH NYATA CINTA SEHIDUP SEMATI DI TANAH MAKASSAR.

Cinta sehidup semati mungkin pas disematkan untuk pasangan suami istri di Makassar ini.

Sepasang suami istri di Makassar, yakni kakek H Batry Selkam dan nenek Hj Maimunnah Yunus meninggal di waktu yang hampir bersamaan, pada Minggu 5 Agustus 2019.

Maimunnah Yunus, meninggal dunia pada Ahad 4 Agustus 2019, pukul 13.30 Wita kemarin.

Setelah itu, sekira 12 jam kemudian sang suami Batry Selkam menyusul berpulang pada pukul 01.40 WITA, Senin 5 Agustus 2019.

Pasangan suami istri ini diemayamkan di rumah duka Jalan Cakalang 6 Tinumbu, Makassar," tulis akun Yuni Rusmini.

Dikutip TribunPalu.com dari TribunMakassar.com, Suriani yang merupakan murid nenek Maimunnah pada tahun 1997 membenarkan tentang kabar tersebut.

"Iya, keduanya meninggal berbeda 12 jam saja," kata salah satu mantan murid Hj. alamarhumah Maimunnah, Suriani (39).

Kabar didapatkan dari tetangga, keduanya meninggal dunia lantaran sakit keras.

Jenazah kakek dan nenek ini akan dimakamkan di Pekuburan Islam di Desa Talaka, Kecamatan Ma'rang, Pangkep.

Istri Meninggal dalam Posisi Memeluk Suami

Sebelumnya kisah pasangan suami istri yang meninggal dunia hampir bersamaan juga terjadi di Bali.

Sepasang suami istri asal Desa Pangkung Karung, Kecamatan Kerambitan meninggal setelah mengalami sebuah kecelakaan.

Dikutip TribunPalu.com dari TribunBali.com kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Raya Denpasar Gilimanuk tepatnya di sebelah barat Patung Adipura, Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, Minggu (4/8/2019).

Kejadian tersebut bermula saat satu keluarga yang mengendarai sepeda motor dari arah Gilimanuk menuju Denpasar tertabrak oleh kendaraan truk dari arah yang berlawanan.

Karena kejadian tersebut akhirnya sang istri meninggal dunia di tempat dengan posisi memeluk suaminya.

Sedangkan sang suami meninggal dunia saat perjalanan menuju ke rumah sakit.

(TribunPalu.com/Lita)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Belajar dari John F Kennedy

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved