Palu Hari Ini
Gedung Sekolah Hancur di Area Likuefaksi, MTs 3 Palu Dibangunkan Ruang Belajar Sementara
Sekda Sulteng meresmikan penggunaan ruang kelas sementara Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 3 Palu, Selasa (6/8/2019) siang.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM, PALU -- Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Hidayat Lamakarate, meresmikan penggunaan ruang kelas sementara Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 3 Palu, Selasa (6/8/2019) siang.
Sekolah yang awalnya berada di Jalan Dewi Sartika Palu itu, harus pindah ke Jalan Banteng, karena gedung sekolah hancur di area likuefaksi.
Ruang belajar MTs 3 Palu itu dibangun atas bantuan Yayasan Sayangi Tunas Cilik alias Save The Children.
"Terima kasih kepada save the children melalui pengkajian berbagai kebutuhan yang dilakukan sehingga membangun ruang belajar sementara sekolah sehingga anak-anak tetap mendapatkan hak pendidikan," ujar Hidayat.
• Pasar Murah Jelang Idul Adha di Palu, Bulog Siapkan Puluhan Daging Kerbau Beku
Hidayat mengatakan kondisi bangunannya, ruang belajar sementara yang dibangun Yayasan Sayangi Tunas Cilik itu sudah menyerupai bangunan permanen.
Menurut Hidayat, respon positif Save The Children terhadap sekolah yang terdampak bencana gempa bumi dengan membangun ruang belajar sementara sangat membantu pemerintah.

Diharapkan ruang belajar sementara itu, dapat dirawat dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, agar proses pendidikan dapat terus berlangsung dalam menciptakan anak didik yang berkualitas, beriman dan bertakwa.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Rusman Langke, menambahkan proses pembangunan ruang belajar sementara MTs N 3 Palu tidak terlepas dari peran serta pemerintah daerah.
• Dibuka Oktober 2019, Perhatikan 4 Hal ini Untuk Ikuti Seleksi CPNS dan PPPK
"Sekolah di MTs memiliki keistimewaan tersendiri karena mendapatkan pelajaran pendidikan agama khusus yang sangat penting bagi generasi muda," jelas Rusman Langke.
Setelah peresmian yang ditandai dengan gunting pita, ruang belajar sementara itu langsung dimanfaatkan oleh siswa MTs 3 Palu tersebut. (TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)