2 Pantun Sekjen Partai Gerindra yang Tunjukkan Keputusan Gabung Koalisi atau Jadi Oposisi
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Prabowo sudah mendengar berbagai pandangan dalam Rapimnas dan Apel Kader Gerindra di Bogor, Jawa Barat
Di sela-sela acara kader Gerindra Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan bahwa Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan tiga sikap politiknya.
Sikap politik pertama, Prabowo menyerahkan konsepsi terkait dorongan besar ekonomi Indonesia dengan semangat ketahanan pangan energi, pertahanan dan keamanan yang kuat kepada pemerintah.
Sikap kedua Prabowo mempersilahkan bila konsepsi yang diserahkan tersebut ingin digunakan Presiden Jokowi atau pemerintah dalam lima tahun ke depan. Meskipun kemudian tidak digunakan, maka Gerindra akan tetap bekerja sama untuk kepentingan NKRI.
Ketiga, Prabowo memutuskan untuk tetap menjaga kerukunan kehidupan berbangsa dan bernegara, bersilaturahim dan berkomunikasi untuk musyawarah mufakat bagi kepentingan bangsa dan negara.
"Jadi pak Prabowo sampaikan 3 sikap politik itu sebagai sikap beliau," pungkas Dahnil yang juga merupakan Juru Bicara Prabowo Subianto.
• Sandiaga Uno Paparkan Alasan Kenapa Memilih Kembali ke Gerindra
• Komentari Safari Politik Prabowo, Pengamat Politik: Gerindra Ingin Dapat Restu dari Mitra Koalisi
Dengar suara kader Gerindra
Partai Gerindra akan menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas), Rabu (16/10/2019).
Rapimnas digelar untuk menentukan arah politik Partai Gerindra ke depan.
Sekretaris Jenderal Partai Garindra Ahmad Muzani mengatakan, Rapimnas besok merupakan keputusan tertinggi setelah kongres partai.
Rapimnas akan dihadiri dewan pembina hingga ketua dan sekretaris DPC Partai Gerindra se-Indonesia.
"Pak Prabowo perlu mengumpulkan itu karena perlu mendengarkan suara kawan-kawan untuk bagaimana Gerindra ke depan," ujar Ahmad Muzani di DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Menurutnya, Prabowo yang juga sebagai Ketua Dewan Pembina Gerindra sebenarnya punya kekuatan penuh dalam mengambil keputusan politik ke dalam dan keluar.
"Tetapi pak Prabowo merasa pengumumpulan orang-orang ini penting, supaya mereka merasa diajak dan akan diambil keputusan. Ini penting dikumpulkan," tuturnya.
Muzani menjelaskan, Gerindra membebaskan kadernya untuk menyampaikan pendapatnya terkait arah politik ke depan sebelum adanya keputusan tertinggi.
"Jadi siapa saja boleh beda pendapat. Tetapi kami punya tradisi, begitu ketua dewan pembina, orang yang memiliki mandat partai, mengambil keputusan maka semuanya taat," ucapnya.
(TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Usai Rapimnas Gerindra Tetap Oposisi atau Gabung Koalisi ? Ahmad Muzani Jawab Pakai Pantun