Anak Jokowi Gibran Rakabuming Miliki Peluang yang Sama di Pilkada Solo 2020, Puan Maharani: Iya Dong

Puan Maharani buka suara terkait peluang putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka masih terbuka untuk maju pada Pilwalkot Solo 2020.

KOMPAS.com/Haryantipuspasari
Ketua DPP Bidang Politik dan Keamanan PDI-P nonaktif, Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6/2019) 

"Jadi kalau kita tanya ke masyarakat 90% kenal sama Mas Gibran, jadi wajar saja itu putra presiden dan sering kali menjadi pemberitaan di tingkat lokal maupun nasional," tuturnya kepada Komaps TV, Sabtu (27/7/2019).

Namun dia juga menuturkan bahwa selain popularitas masih ada dua indikator yang menjadi penilaian.

"Tetapi kan untuk Pilkada untuk Pemilu tidak hanya aspek popularitas saja yang kita kembangkan gitu."

"Kita mengembangkan tiga indikator mas, jadi tiga indikator itu yang kita sebut dengen political personal, yang pettama popularitas, akestabilitas sama elektabilitas," tuturnya.

Suwardi menyimpulkan bahwa porsentase hasil penilaian indikator popularitas yang didapatkan Gibran sudah memenuhi salah satu syarat untuk menjadi cawalkot.

"Jadi begini saya sudah banyak sekali melakukan riset tentang Pildaka ya, jadi untuk syarat seseorang itu maju menjadi kepala daerah dan cukup siginfikan nanti suaranya itu dibutuhkan istilahnya itu batas ambang batas minimal popularitasnya itu di angka 80%, jadi kalau mas Gibran itu sudah 90% itu sudah jauh melampaui ambang," ungkapnya.

Sebelumnya Gibran telah buka suara terkait kabar dirinya masuk dalam bursa calon wali kota Surakarta.

Sebelumnya dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Solo yang telah memberikannya penilaian positif.

Kemudian dia mengungkapkan prinsip hidupnya.

Hal tersebut terlihat dari tayangan Kompas Malam yang diunggah di kanal Youtube Kompas TV, Sabtu (27/7/2019).

"Baru kemarin saya baca surveinya,saya sangat mengapresiasi terima kasih sekali untuk warga Solo yang sudah memberi penilaian yang positif untuk saya, terima kasih sekali," ujar Gibran.

Lahir dari orang tua yang demokratis membuat Gibran mengambil prinsip hidup mandiri.

Begitupun saat harus mengambil langkah untuk menjadi pengusaha maupun menjadi seorang politikus.

Gibran tetap harus memegang erat prinsip hidup mandirinya tersebut.

"Gini lo pada intinya di keluarga saya ya, bapak ibu itu sangat demokratis dan dari dulu itu prinsip hidup saya harus mandiri."

Sumber: Tribun Palu
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved