Terkini Nasional

Jenderal (Pol) Idham Azis Resmi Dilantik Jadi Kapolri Baru Gantikan Tito Karnavian

Presiden Joko Widodo resmi melantik Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri, Jumat (1/11/2019).

Youtube Kompas TV
Idham Azis resmi dilantik menjadi Kapolri, Jumat (1/11/2019). 

TRIBUNPALU.COM - Pengusulan Komjen Idham Azis menjadi calon tunggal Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) oleh Presiden Joko Widodo memasuki babak akhir.

Komjen Idham Azis resmi dilantik menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian yang ditunjuk menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Kabinet Indonesia Maju.

Idham Azis dilantik langsung oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Jumat (1/11/2019).

Pada Rabu (30/10/2019), Komjen Idham Azis telah menjalani serangkaian uji kepatutan dan kelayakan yang digelar oleh Komisi III DPR.

Hasil dari fit and proper test tersebut menyatakan pengusulan Komjen Idham Azis sebagai calon Kapolri disetujui oleh Komisi III DPR.

Idham Azis Resmi Dilantik Sebagai Kapolri, Kenakan Bintang Empat di Pundak

Bantah Klaim Dahnil Anzar, Prabowo Tegaskan Dirinya Tetap Terima Gaji, Rumah, dan Mobil Dinas

Aklamasi tersebut disampaikan oleh Herman Herry selaku Ketua Komisi III DPR RI.

Selanjutnya kesepakatan itu dibahas dalam Rapat Paripurna DPR yang dipimpin oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani pada Kamis (31/10/2019).

Dilansir dari tayangan Kompas TV, Pelantikan Komjen Idham Azis sebagai Kapolri dimulai sekira pukul 09.30 WIB dan turut dihadiri oleh jajaran menteri dari Kabinet Indonesia Maju.

Sebelum ditunjuk menjadi Kapolri, Komjen Idham Azis menduduki jabatan sebagai Kepala Bareskrim (Kabareskrim) yang terhitung sejak Januari 2019.

Ia kemudian ditunjuk oleh Presiden Jokowi untuk menjadi calon tunggal Kapolri pada pertengahan Oktober 2019.

Selain dilantik menjadi Kapolri, Komjen Idham Azis juga resmi naik jabatan menjadi Jenderal Polisi.

Kenaikan jabatan tersebut ditandai dengan penyematan tanda pangkat dan penyerahan tongkat komando oleh Presiden Jokowi.

Jenderal Idham Azis lahir di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 30 Januari 1963 dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1988.

Komjen Idham Azis akan Dilantik Sebagai Kapolri oleh Presiden Jokowi Pagi Ini, Jumat (1/11/2019)

Idham Azis dikenal dengan pengalamannya di bidang anti terorisme.

Pria 56 tahun tersebut berperan dalam melumpuhkan teroris bom Bali pada 2005 silam.

Ada sejumlah agenda besar yang akan dikawalnya sebagai Kapolri, di antaranya adalah penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak dan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang keduanya akan digelar pada 2020 mendatang.

Kapolri yang akan menjabat selama 14 bulan ke depan ini juga telah menyampaikan tujuh program yang menjadi prioritasnya sebagai berikut.

1. Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang unggul

2. Pemantapan Pemeliharaan Keamanan Ketertiban Masyarakat

3. Penguatan penegakan hukum yang profesional dan berkeadilan

4. Pemantapan manajemen media

5. Penguatan sinergi polisional

6. Penataan kelembagaan

7. Penguatan pengawasan

Selain itu ada beberapa kasus yang menjadi perhatian Jenderal Idham Azis.

Misalnya kasus Novel Baswedan yang hingga saat ini belum menemukan titik terang.

Ia menyatakan akan segera menunjuk Kabareskrim baru untuk dapat mengungkap kasus tersebut.

"Begitu dilantik, saya akan menunjuk Kabareskrim baru dan nanti saya akan beri dia waktu untuk segera mengungkap kasus itu," ungkap Komjen Idham Azis.

Pada pelakasanaan fit and proper test, ia juga sempat menyinggung radikalisme yang masih menjadi masalah di negeri ini.

Idham menyatakan bahwa radikalisme tidak dapat dianggap sebagai tindakan dari suatu agama tertentu.

"Saya ingin menggaris bawahi bahwa radikalisme itu tidak bisa diidentikkan dengan Islam. Radikalisme merupakan tindakan oknum atau suatu kelompok," ujarnya berdasarkan tayangan YouTube Kompas TV yang diunggah pada Rabu (30/10/2019).

Pelantikan Idham Azis menjadi Kapolri yang baru pun lantas menjadi perhatian publik mengingat masih banyaknya kasus serta masalah yang belum tuntas di negeri ini.(*)

(TribunPalu.com/Clarissa Fauzany Priastuti)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved