Mempelai Wanita Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Menikah dengan Kekasihnya di Tahanan Mapolres Palopo
Keduanya terpaksa harus menikah di dalam tahanan Mapolres Palopo Jl Opu To Sappaile, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Jumat (15/11/2019).
Ulfa Wulandari Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Menikah dengan Sang Kekasih di Tahanan Mapolres Palopo
Laporan Wartawan TribunPalopo.Com, Hamdan Soeharto
TRIBUNPALU.COM, WARA - Wajah bahagia bercampur sedih dirasakan oleh sepasang kekasih, Ferdiansya dan Ulfa Wulandari.
Keduanya terpaksa harus menikah di dalam tahanan Mapolres Palopo Jl Opu To Sappaile, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Jumat (15/11/2019).
Sebelumnya, Ferdiansyah telah berjanji akan menikahi kekasihnya itu tepat hari ini. Namun, nasib malang menghampirinya.
Belum lama ini, ia diringkus Polres Palopo lantaran terlibat dalam kasus pencurian sepeda motor (Curanmor).
Suasana haru mewarnai pernikahan tersebut. Keduanya disandingkan dan melangsungkan akad nikah.
Nampak beberapa kali mempelai wanita menghela napas panjang dan menangis.

Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Ardi Yusuf menuturkan, mempelai pria sedang menjalani masa tahanan di Mapolres.
Sehingga saat menikah juga mendapat pengawalan personel.
"Ijab kabul keduanya berlangsung dengan khidmat disaksikan kedua belah pihak keluarga dan dipandu oleh imam desa Tiromanda Pakkalolo Kecamatan Bua Kabupaten Luwu," jelasnya.
Saat ijab kabul telah selesai, mempelai wanita dan keluarga meninggalkan Mapolres sambil meneteskan air mata.
Sementara itu sang pria harus tetap mendekam dibalik jeruji besi.
Tahanan Narkoba Polres Sigi Melaksanakan Ijab Kabul
Kebahahiaan tampak terpancar dari wajah Junaidi seusai menjalankan ijab kabul dengan pasangannya, Nurianti, Senin (26/8/2019).
Pemuda asal Desa Tuwa, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi ini langsung memeluk orang tuanya.