Alasan Yandri Susanto Tolak Sertifikasi Pranikah: Dokter & Ustaz Aja Bisa Cerai, Jodoh Urusan Allah
Alasan Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto tak setuju dengan aturan adanya sertifikasi pranikah.
Ia menambahkan menurutnya tak ada relevansi, sertifikasi pranikah dan penurunan angka perceraian.
Menurut Yandri Susanto seorang dokter bahkan ustaz saja dapat bercerai walaupun keduanya mengetahui soal hukum pernikahan.
Yandri Susanto mengungkapkan di matanya perceraian adalah urusan Tuhan.
"Kemudian kalau disambungkan ingin menurunkan angka percerain tidak relevan," kata Yandri Susanto.
"Dokter yang tahu tentang nikah bisa cerai, ustaz juga bisa cerai,"
"Cerai tidak cerai itu urusan Allah,"
"Jodoh maut itu urusan Allah," imbuhnya.
• Menko PMK Sebut Pasangan yang Belum Lulus Pembekalan Pranikah Tak Boleh Menikah
• Tak Cukup Cinta, Tahun 2020 PMK Rencanakan Sertifikat Perkawinan Jadi Syarat Khusus untuk Menikah
Ia kemudian menanyakan apa sanksi yang akan diberikan pemerintah kepada pasangan yang sudah mendapatkan sertifikasi namun bercerai di awal pernikahan.
"Dia sudah sekolah tiga bulan kemudian diberi sertifikat berarti dia sudah lulus," ucap Yandri Susanto.
"Kemudian dia menikah 6 bulan kemudian dia cerai, terus apa sanksinya,"
"Negara apa yang akan berikan? dia cerai kok tapi dinyatakan lulus," imbuhnya.
Ia berharap pemerintah tak terlalu mengurusi masalah pribadi masyarakatnya.
"Masalah privat pemerintah enggak usah terlalu masuk ke dalam," tegas Yandri Susanyo.
SIMAK VIDOENYA:
Tak Punya Sertifikat Bimbingan Pranikah Tetap Bisa Menikah