Sensus Penduduk 2020, BPS Gunakan Metode Sensus Online untuk Keakuratan Data

TRIBUNPALU.COM, PALU -- Sensus Penduduk 2020 yang akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun depan menggunakan metode sensus online.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPS Sulawesi Tengah Faizal Anwar, saat berada di Kota Palu, Jumat (29/11/2019) siang.

"Metodologi sekarang ini ada dua macam," kata Faizal.

Pertama, petugas BPS menggabungkan data sesuai nomor induk kependudukan yang ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

• Tanggapi Soal FPI, Tito Karnavian: Nggak Boleh Ada Ormas yang Melakukan Penegakan Hukum Sendiri

• BPS Sulawesi Tengah Gelar Sosialisasi Pelaksanaan Sensus Penduduk 2020

• Grasi kepada Annas Maamun: KPK Terkejut, Kecaman ICW, hingga Penjelasan dan Alasan Joko Widodo

Data itu menjadi salah satu acuan untuk mendata penduduk di suatu daerah.

Sehingga dapat dicocokkan antara data penduduk yang ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan data yang diperoleh petugas BPS di lapangan.

"Jangan sampai ada nama si fulan di satu alamat, tapi di alamat tersebut tidak ada yang bersangkutan," tambahnya.

Langkah kedua, bisa dilakukan sendiri oleh masyarakat dengan mengakses portal sensus.bps.go.id.

Kemudian, masyarakat mengisi sendiri data pribadi sesuai dengan pertanyaan yang ada di portal.

BPS juga menyiapkan tenaga sensus yang akan mendatangi masyarakat dan mengisi langsung datanya di portal.

Untuk petugas yang dibekali gadget, tentunya di daerah yang sudah ditentukan BPS dan memiliki akses internet yang baik.

"Kerahasiaan data masyarakat sangat terjaga, makanya kami harap masyarakat jujur dalam memberikan informasi kependudukan yang diperlukan," terangnya.

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)