Kabar Tokoh
Ditantang Beri Kritik untuk Kinerja Erick Thohir Sebagai Menteri BUMN, Sandiaga Uno: Pintar Berdansa
Reaksi Sandiaga Uno saat diminta untuk memberikan kritik terhadap kinerja Erick Thohir sebagai Menteri BUMN.
TRIBUNPALU.COM - Menteri BUMN Erick Thohir dan Sandiga Uno ternyata sudah berteman sejak lama.
Keduannya telah menjalin pertemanan semenjak SMP.
Hal ini diungkapkan Sandiaga Uno saat menjadi narasumber di acara Mata Najwa edisi Rabu (4/12/2019).
"Sejak main basket, sejak SMP," ujar Sandiaga, dilansir dari tayangan di kanal Youtube Najwa Shihab.
Namun Erick Thohir mengaku baru mengenal Sandiaga Uno secara dekat saat duduk di bangku kuliah.
"Kayaknya (kenal) luar dalamnya setelah kuliah," ujar Erick Thohir.
Lantas Sandiaga Uno mengungkapkan perasaannya saat mengetahui sang sahabat, eric Thohir ditunjuk Presiden untuk menjabat sebagai Menteri BUMN.
• Jarang Pulang Semenjak Jabat Menteri BUMN, Erick Thohir Dapat Sindiran Ini dari Anak Bungsunya
• Erick Thohir Bingung PT PANN Miliki Hotel, Sri Mulyani Justru Tak Tahu Ada BUMN dengan Nama Tersebut
"Saya sudah cukup siap ya, saya tahu di dalam hatinya, saya panggilnya Bro Menteri, kalau dibelah dadanya masih sama seperti sebelum-sebelumnya orangnya enggak berubah," papar Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno mengatakan bahwa Erick Thohir mulanya tak berminat masuk dalam dunia politik.
"Dia inginnya di luar pemerintahan, di luar politik, tapi sekarang kan tugas negara, jadi ini tugas yang sudah diamanahkan kepada beliau," jelas Sandiaga.
"Jadi saya ucapkan selamat pada Erick, mengemban amanah, dan pada titik ini adalah pengabdian pada negara," imbuh dia.
Lebih lanjut, Najwa Shihab meminta pendapat Sandiaga Uno apakah Erick Thohir cocok mengemban posisi Menteri BUMN.
"Tapi cocok nggak mengemban posisi ini menurut Anda yang sudah kenal sejak SMP?" tanya Najwa Shihab.
Sandiaga Uno menjelaskan bahwa Erick Thohir memiliki kemampuan yang baik dalam dunia usaha.
Dan hal ini sangat cocok dengan jabatan Menteri BUMN yang diemban Erick Thohir saat ini.
"Saya melihat bahwa tentunya dari karakter, kapasitas, integritas, passion, energi, dari segi intelegence-nya, Erick ini punya suatu track record yang jelas di dunia usaha," kata Sandiaga.
Namun di sisi lain, Sandiaga mengingatkan bahwa posisi Erick saat ini cukup berat.
Jadi ia berharap sahabatnya tersebut dapat mengemban tugasnya dengan baik.
"Tapi ini BUMN loh Bro, ini aset negara. Ini yang sama-sama kita berangkatkan dari dunia usaha, waktu itu kita kelola kalau rugi ya uang kita sendiri " kata Sandiaga.
Di sela-sela perbincangan Najwa Shihab menantang Sandiaga Uno untuk memberikan kritikan pedas terhadap Erick Thohir.
"Boleh nggak saya berikan kritikan paling pedas untuk Erick Thohir, sekarang," tantang Najwa Shihab.
Namun Sandiaga Uno sempat menolak memberikan kritikan karena Erick Thohir baru mengemban jabatan selama dua tahun.
"Baru dua bulan jadi nggak fair juga untuk mengkritik," ujarnya.
Sandiaga Uno menilai Erick Thohir bukanlah orang yang kerap melakukan pencitraan.
"Saya kenal dia sudah lama kan, dia itu orang yang nggak terlalu pencitraan," ujarnya.
Tetapi saat ini Sandiaga merasa bahwa Erick Thohir sudah memiliki jiwa politik.
Ini dilihat dari cara Erick Thohir berbicara.
"Tapi yang saya kaget, ini sudah politisi, bicaranya canggih banget, Erick yang saya kenal bicaranya patah-patah, sekarang pintar berdansa dia," papar Sandiaga Uno.
Tonton video selengkapnya:
• Sandiaga Uno Dukung Ahok Jadi Pimpinan BUMN: Miliki Kekuatan di Bidang Pertambangan
• Sumpah Pemuda, Sandiaga Uno Ajak Pemuda Guncangkan Dunia hingga Pesan Presiden Jokowi
Sandiaga Uno Akui Tak Dapat Tawaran Jabatan dari Erick Thohir
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku tidak mendapatkan tawaran dari Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir untuk mengisi pos-pos petinggi BUMN.
Pasalnya, seiring dengan perombakan jajaran direksi BUMN sekaligus deputi Kementerian BUMN, nama Sandiaga kerap disebut-sebut bakal menjadi salah satu calon yang mengisi pos-pos tersebut.
"Enggak ada, tidak ada tawaran, tidak ada pembicaraan. Dan menurut saya BUMN itu perlu dikelola dengan the best of the best of talent," ujar Sandidaga ketika ditemui usai acara Indonesia Economic Forum di Jakarta, Rabu (20/11/2019).
Sahabat lama Erick Thohir tersebut mengatakan, pihaknya tetap bersedia untuk membantu Erick dalam membesarkan dan menyelesaikan persoalan-persoalan BUMN.
Sebab, dia mengaku kerap bertukar pikiran dengan Erick melalui platform layanan pesan singkat.
"Kita tapi nggak pernah bertemu muka, kita selalu berkomunikasi melalui teks melalui WhatsApp. Saya berikan apa yang menjadi pemikiran saya bahwa sektornya Pak Erick ini penting sekali nih, karena tadi juga dibicarakan mengenai tingginya utang tingginya jumlah utang yang ada di sektor BUMN," ujar Sandiaga.
Sandiaga pun mengaku untuk saat ini tak ingin terlibat langsung di dalam pemerintahan.
Dirinya lebih memilih untuk berkontribusi di luar pemerintahan dengan terlibat langsung di tengah masyarakat.
"Dan itu yang udah saya sampaikan ke Pak Erick dan Pak Erick sangat mengerti dan kita berdiskusinya itu intens sama Pak Erick dan saya sampaikan saya pasti akan membantu pemerintah untuk merealisasikan target-targetnya," ujar dia.
(TribunPalu.com)