10 Karakter yang Tunjukkan Sikap Dewasa, Termasuk Berpikiran Terbuka dan Tak Mudah Menghakimi

TRIBUNPALU.COM - Usia tak selalu bisa menjadi patokan apakah seseorang sudah dewasa.

Meski seseorang sudah mengalami pubertas atau memasuki usia legal atau sudah mendapat KTP, belum tentu orang itu tak lagi bersikap kekanak-kanakan.

Ada beberapa orang yang fisiknya semakin berkembang, tetapi secara emosional mereka masih membutuhkan jalan panjang untuk menjadi dewasa.

Ada sejumlah karakteristik yang membuat seseorang tak lagi dicap "childish" alias kekanak-kanakan.

Misalnya, kemampuan diri untuk legawa dan ikut senang melihat keberhasilan atau kebahagiaan orang lain.

Lalu, apa saja karakter lain yang menunjukkan seseorang telah dewasa?

• 5 Zodiak yang Dijuluki Petualang Cinta & Jago dalam Percintaan, Scorpio Modal Easy Going

• Lengkap! Ini Ramalan 12 Zodiak untuk 2020: Tahun Keberuntungan Pisces, Aries Perlu Jaga Kesehatan

Berikut TribunPalu.com telah merangkumnya dari laman Brightside.me.

1. Bertanggungjawab atas diri dan tindakan sendiri.

Setiap harinya, setiap orang pasti mengambil suatu keputusan.

Dan keputusan itu selalu disertai dengan konsekuensi, baik positif maupun negatif.

Seseorang yang dewasa akan bertanggungjawab atas tindakan yang ia lakukan.

Kamu sudah bisa disebut dewasa jika sudah mampu secara aktif merawat dan menjaga diri, kebahagiaan, dan hal-hal yang menyertai semua pilihan yang kamu ambil.

• Stres akibat Pekerjaan, Kenali 5 Penyebab, Bahaya, dan Dampak Negatifnya pada Karyawan

• Mimpikan 5 Hal Buruk Ini, Pertanda Kamu sedang Stres, Kebakaran Rumah hingga Tenggelam

• Sedang Alami Kebosanan Kerja? Atasi dengan 5 Tips Sederhana Ini

2. Mampu menerima diri sendiri, apa pun keadaannya.

Tidak mudah memang untuk bisa menerima diri apa adanya.

Terutama apabila banyak orang yang terus-terusan mengatakan kamu harus berubah.

Namun, jika kamu sudah dewasa, kamu akan menerima dirimu apa adanya dan merasa percaya diri untuk itu.

Kamu akan merasa nyaman dengan diri sendiri, bukannya malah merasa inferior atau minder, atau berupaya untuk menyenangkan orang lain dengan menjadi sosok yang bukan dirimu sebenarnya.

3. Tahu betul atau menyadari seberapa banyak hal yang tidak kamu ketahui.

Seseorang tak mungkin bisa mengetahui segala hal.

Namun, dibutuhkan kedewasaan bagi seseorang untuk bisa menyadari bahwa ada banyak hal yang tidak ia ketahui.

Jika kamu sudah dewasa, kamu akan mengesampingkan ego dan berkemauan untuk belajar, bahkan dari seseorang yang usianya jauh lebih muda ketimbang kamu.

4. Sadar, peka, dan tanggap akan keberadaan orang lain.

Memiliki rasa welas asih merupakan bagian dari sikap dewasa.

Kamu akan memikirkan orang lain terlebih dahulu, ketimbang mengutamakan diri sendiri.

Sikap rela dan ikhlas untuk orang lain lebih utama bagi seseorang yang dewaa daripada mengejar keinginannya sendiri.

Ketika ada orang lain yang berhasil, seseorang yang sudah dewasa bakal ikut senang, bukannya malah iri.

5. Rendah hati dan sederhana.

Jika kamu adalah orang yang dewasa, kamu tak akan membiarkan kesuksesan macam apa pun membuatmu tinggi hati.

Kamu akan memperlakukan orang lain dengan adil dan penuh respek, tak peduli seberapa besar keberhasilanmu.

Selain itu, kamu juga tidak merasa perlu meninggikan diri daripada orang lain.

• 7 BUMN yang Disasar Erick Thohir, Termasuk Pertamina dan Garuda Indonesia

• Kemenhub Prediksi Arus Transportasi Udara di Libur Akhir Tahun Menurun, Kendaraan Darat akan Naik

6. Punya kendali emosi.

Bukannya lebih mudah marah pada orang lain karena hal yang mereka lakukan, seseorang yang dewasa akan dengan cepat menjaga emosi.

Bersikap dewasa artinya, kamu tidak mudah dikuasai emosi dan bereaksi dengan sikap yang destruktif.

7. Bersyukur atas segala hal yang dimiliki.

Karakter lain dari orang yang sudah dewasa adalah bersyukur atas apa yang dimiliki, bukannya mengeluhkan tentang hal-hal yang tidak dimiliki.

Kamu juga tidak mudah menyia-nyiakan sesuatu, karena kamu bisa menghargai hal itu dan tahu betul tidak semua orang beruntung bisa memiliki hal yang kamu miliki.

8. Berpikiran terbuka dan tidak mudah menghakimi.

Ketika sudah dewasa, kamu bisa berpikiran secara terbuka dan melihat segala sesuatunya dari banyak sisi atau perspektif.

Kamu juga bisa memahami bagaimana kondisi atau rasanya menjadi orang lain.

Tidak mengecap orang lain yang berbeda darimu, kamu sudah bersikap dewasa ketika kamu mau mencoba melihat dari mana mereka berasal.

Serta mau menjembatani perbedaan antara dirimu dengan mereka.

• Perppu KPK Masih Belum Terbit, Joko Widodo Sebut 4 Poin Penting Pemberantasan Korupsi di Indonesia

• Daftar Smartphone dengan Fitur Kamera Terbaik di Tahun 2019 Versi DxOMark

9. Tahu betul selalu ada ruang untuk berkembang.

Bersikap dewasa artinya kamu tidak akan mudah puas dan berpikir kamu sudah sempurna atau terlalu tua untuk berkembang.

Kamu percaya, selalu ada ruang untuk berkembang bagi dirimu.

Hidup adalah proses pembelajaran dan kamu selalu bisa berkembang menjadi versi terbaik dari dirimu.

10. Fleksibel.

Dalam hidup, pastinya akan ada banyak hal yang berjalan tidak sesuai rencana.

Untuk bersikap dewasa, kamu harus mampu beradaptasi dengan berbagai macam situasi dan bersikap atau mengambil keputusan dengan cepat.

Bersikap keras kepala, kaku, bersungut-sungut, dan mengambinghitamkan atau melimpahkan masalah pada orang lain hanyalah sikap yang dilakukan oleh orang yang kekanak-kanakan (childish).

(TribunPalu.com/Rizki A.)